[caption id="attachment_1893" align="alignleft" width="300"] Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Prof. Zulfadil[/caption] gagasanriau.com- Kepala Dinas Pendidikan kota Pekanbaru Profesor. Zulfadil Kamis sore 28/3/2013 dikantornya jalan Patimura, Pekanbaru berhasil ditemui oleh gagasanriau.com setelah beberapa kali pertemuan tidak terlaksana. Gagasanriau.com bermaksud untuk meminta keterangan terkait sebuah berita running teks disebuah televisi lokal di Riau yang berbunyi”Pemko Pekanbaru Belum Mampu Wujudkan Wajib Belajar 12 tahun”. Kontan hal ini menarik perhatian masyarakat kota pekanbaru khususnya ibu-ibu, yang kebanyakan dari rumah tangga miskin. Karena pada pemilukada ditahun 2011 sewaktu walikota terpilih sekarang Firdaus-Ayat berkampanye berjanji akan mewujudkan wajib belajar selama 12 tahun dan bagi siswa miskin akan di gratiskan biaya akan ditanggung oleh pemerintah. Ketika gagasanriau.com menanyakan informasi di televisi lokal tersebut Zulfadil berkelit mengatakan informasi itu keliru. “Saya yakin pemko Pekanbaru mampu untuk wujudkan wajib belajar 12 tahun”katanya singkat. Namun ketika didesak untuk kali kedua Zulfadil mengakui bahwa menurut program yang disampaikan berdasarkan APBD kota Pekanbaru disitu tidak disampaikan Wajar 12 Tahun dan masih dengan Wajar 9 tahun. Zulfadil berharap pemko Pekanbaru bisa merealisasikannya di APBD Perubahan “karena saya yakin itu bisa kita wujudkan”katanya lagi menegaskan. Ketika ditanya soal bagaimana program daerah pemerintah kota pekanbaru untuk meminimalisir  angka putus sekolah yang terus terjadi disetiap tahunnya Zulfadil menjelaskan bahwa pemko masih mengupayakan dengan program-program milik pusat yakni berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS. Red) serta Bantuan Siswa Miskin (BSM. Red). Tidak ada program daerah untuk mensubsidi pendidikan bagi siswa tak mampu.*Adit*