Daerah

Banjir di Kampar, 10 Desa Tenggelam, dan 1600 KK Mengungsi

Banjir di Kabupaten Kampar

GagasanRiau.Com Kampar - Sebanyak 10 Desa tenggelam dan 1600 Kepala Keluarga (KK) mengungsi akibat banjir melanda di Kabupaten Kampar Provinsi Riau.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Kedaruratan & Logistik Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar Zul Edi SP Bersama Kasi Kedaruratan mengatakan, bahwa pada Senin (8/2) pagi ini mulai pukul 09.00WIB, lima pintu Spill Way PLTA akan dibuka dengan ketinggian mencapai lebih kurang satu meter.

Dimana yang dilanda banjir masyarakat yang berdomisili di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kampar Kanan karena tingginya debit air PLTA Koto Panjang, akibat hujan lebat di wilayah Sumatera Barat (Sumbar) beberapa hari terakhir. yang mengharuskan manajemen PLTA untuk membuka pintu (Spill Way) PLTA Koto Panjang.

Dampak dari pembukaan lima pintu spill way tersebut, diperkirakan debit Air Sungai Kampar akan naik antara 60 sampai 120 cm. “Sepertinya akan terjadi banjir lagi di Hilir Sungai Kampar. Informasi ini sudah kami sampaikan kepada Camat  untuk diteruskan kepada para Kepala Desa untuk disebarluaskan kepada masyarakat. Terutama juga para petani ke rambah,’’ungkap Zul Edi SP.

Laporan Adifa


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar