Daerah

Diabaikan Jefry Noer, Warga 7 Desa di Kampar Kirim Surat Ke Presiden Jokowi

Kondisi jalan yang dilalui oleh warga Kampar

GagasanRiau.Com Pekanbaru - Militansi warga Kabupaten Kampar ini patut diacungi jempol, pasalnya dirinya mewakili warga di 7 desa tersebut akan berkirim surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi. Red) untuk mengadukan nasib mereka yang diabaikan oleh Jefry Noer sebagai Bupati setempat.

Adalah Arika Armon melalui akun Facebook nya ia meminta saran kepada penggunaan media sosial lainnya untuk teknis mengirim surat kepada Presiden Jokowi.

"Dengan segala kekurangan pengetahuan, kapasitas dan kemampuan. Kami dengan beberapa orang kawan-kawan punya keinginan dan sepakat untuk mengirim surat ke Presiden untuk menyampaikan ketertinggalan Kecamatan Kampar Kiri Hulu pada umumnya dan khususnya 7 desa jalur darat (Deras Tajak, Tanjung Karang, Batu Sasak, Lubuk Bigau, Kebun Tinggi, Tanjung Permai, Pangkalan Kapas) dalam berbagai pembangunan dan pelayanan masyarakat"tulis Arika.

Kepada GagasanRiau.Com Rabu sore (10/2/2016) saat wawancara melalui pesan singkatnya, Arika menjelaskan didalam surat nanti dirinya bersama warga berencana akan menyampaikan bahwa mereka diabaikan Pemerintah Kabupaten Kampar dan Provinsi Riau selama ini.

"Dari keadilan yang dibuktikan sampai saat ini kami belum mendapatkan sarana pendidikan, kesehatan, akses jalan, listrik dan jaringan telepon yang layak.
Mohon arahan dan petunjuknya bapak, ibu dan teman-teman, karena kami menyadari sangat buta disini dan tidak tahu prosedurnya"pinta Arika.

"Yang jelas saat ini kami ingin mendapatkan hak kami selayaknya sebagai warga negara Indonesia yang merdeka"tutup Arika.

Reporter Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar