Hukum

Jumlah Pengguna Narkoba di Inhil Terus Meningkat

Ilsutrasi pengguna Narkoba

GagasanRiau.Com Tembilahan - Jumlah  pengguna Narkotika Psikotropika, dan Obat (Narkoba) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Terbukti, dengan awal tahun 2016 Dalam kurun 2 bulan sudah terjadi 25 kasus narkoba.

"Untuk 25 kasus ini tersangkanya ada 30 orang, yang terdiri dari 2 orang IRT, 1 anak dibawah umur, 27 orang dewasa," Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono, Sabtu (5/3/2016) yang lalu.

Disebutkan Hadi Wicaksono lagi bahwa faktor utama menyalahgunaan narkoba di kalangan remaja karena pertemanan yang salah.

"Biasanya kalau yang nawarin teman dekat itu lebih ampuh. Kalau enggak kuat orang tersebut bisa terjerumus, biasanya akan keterusan sampai dewasa, untuk membentengi diri dari peredaran gelap narkoba, masyarakat harus menerapkan gaya hidup yang sehat (tidak merokok dan minum alkohol) dan memperkuat keimanan dan ketaqwaan. "Kalau akhlak seseorang baik maka terhindar dari penyalahgunaan narkoba," terangnya.

Hadi menambahkan, masalah narkoba sebenarnya adalah masalah semua warga Indonesia, bukan hanya masalah kepolisian atau BNN saja karena dengan dampak yang sedemikian merusak terhadap para penyalahguna maka kita harus bersama – sama melawan dan memberantas peredaran narkoba sampai ke akar–akarnya.

"Kami berharap seluruh elemen masyarakat bisa menerapkan pola hidup sehat. untuk sekolah diharapkan mengadakan kegiatan ekstrakurikuler untuk menyalurkan minat dan bakat para pelajar. Supaya, anak-anak kita terbebas dari bujuk rayu untuk menggunakan narkoba," tutupnya.

Reporter Daud m Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar