Daerah

Ini Dia Serangga Terbesar di Dunia

[caption id="attachment_3398" align="alignleft" width="300"]Kumbang jantan terbesar di dunia. Dailymail.co.uk Kumbang jantan terbesar di dunia. Dailymail.co.uk[/caption] gagasanriau.com London – Melihat seekor kumbang berukuran kecil saja sudah bisa membuat kita berteriak terkejut. Lantas, bagaimana jika kumbang itu berukuran sebesar tangan orang dewasa? Titanus giganteus dipercaya sebagai serangga terbesar yang pernah ada. Kumbang ini bisa tumbuh hingga sepanjang 16,7 sentimeter. “Saking besarnya, kumbang ini mampu mematahkan pensil menjadi dua bagian,” tulis Daily Mail, 22 Juli 2013. Dengan kekuatan seperti itu, bayangkan apa yang bisa mereka perbuat pada tangan manusia. Meskipun memiliki gigitan yang begitu kuat, nyatanya kumbang ini tidak membahayakan manusia sama sekali, kecuali saat mereka merasa terganggu. Mereka tidak akan menggigit manusia, apalagi mematahkan tangan menjadi dua. Bukan hanya ukurannya yang menjadi daya tarik. Kehidupan si kumbang raksasa ini juga menarik perhatian para peneliti. Para peneliti mengklaim tidak ada seorang pun yang pernah melihat larva si kumbang. Namun, mereka percaya, larva kumbang bisa berukuran panjang dan memiliki diameter 5 sentimeter. Tidak hanya itu, kumbang jantan ternyata tidak makan sampai mereka dewasa. Energi yang ia butuhkan untuk tumbuh dan terbang mencari jodoh dikumpulkannya saat masih menjadi pupa. Sesungguhnya, kumbang jantan pun tidak benar-benar terbang. Bobotnya yang terlalu besar tidak memungkinkan untuk itu. Jadi, mereka akan memanjat pohon dan meluncur dari cabang ke cabang sehingga seperti terbang. Kumbang yang lebih dikenal dengan nama kumbang titan ini hidup di hutan hujan tropis yang lembap di wilayah Amerika Selatan, seperti Brasil, Bolivia, Kolombia, Ekuador, dan Peru. Kumbang titan biasa diburu warga untuk dijual. Warga biasa mencari mereka di hutan saat matahari telah terbenam dengan bantuan sinar lampu kecil. Kumbang titan merupakan komoditas yang menggiurkan. Seekor kumbang titan bisa dijual dengan harga Rp 5 juta. Banyak wisatawan berani merogoh kocek dalam-dalam hanya untuk melihat binatang ini. DAILY MAIL | ANINGTIAS JATMIKA tempo.co


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar