Hukum

Disambar Petir, Satu Warga Keritang Tewas

ilustrasi
GagasanRiau.com, TEMBILAHAN - Hujan lebat disertai petir yang terjadi di Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir menjadi malapetaka yang tak dapat dihindari oleh Said. Ia tewas disampar petir saat baru mengendarai pompong yang membawa kelapa.
 
Akibat peristiwa yang terjadi pada hari Jum'at tanggal 20 Mei 2016 itu, Said (55) langsung tewas, sedangkan dua orang temanya yang bernama Herman (35) dan Muhamad Sayuti (68) terpaksa dilarikan ke Puskesmas.
 
"Kejadian tersebut tepatnya di Kuala Parit Celong Desa Pangalehan," ucap Kapolres AKBP Hadi Wicaksono Sik pada rilisnya, Juma'at (20/5/2016).
 
Kronologi kejadian, saat itu, ketiga korban dalam perjalanan dari Desa Lubuk ?empas dengan menggunakan motor pompong yang bermuatan kelapa bulat. Setibanya di TKP dalam keadaan hujan lebat, tiba-tiba ketiga korban tersambar petir sehingga mengalami luka bakar. 
 
"Satu orang meninggal dunia, sedangkan dua orangnya lagi selamat atas peristiwa tersebut dan telah dirawat di Puskesmas Desa Pangalehan," ungkap Hadi.
 
Korban yang meninggal itu telah dibawa ke Kuala Enok Kecamatan Tanah Merah  untuk dikebumikan oleh keluarganya.***
 
 
 
Reporter: Daud M Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar