Gagasanriau.com, BENGKALIS - Satuan Polres Bengkalis berhasil mengamankan dua pelaku tindak pidana penyeludupan ban bekas di daerah itu. Kedua tersangka yang berhasil diamankan tersebut adalah berinisial AR (30) yang beralamat di desa teluk Pambang  dan SP (26) warga Kembung Luar Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis.

Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Sanny Handityo dalam keterangannya di Bengkalis, menyebutkan, berhasilnya diamankan kedua pelaku penyeludupan tersebut ketika petugas Satreskrim Polres Bengkalis melakukan kegiatan operasional rutin beberapa waktu lalu.

“Pada Kamis (2/6) kemarin kami melakukan operasi rutin dan melakukan pemeriksa terhadap barang bawaan di Roro Air Putih Bengkalis yang akan menyeberang ke daratan sumatera,” kata kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Sanny Handityo Jumat.

 Ia mengatakan, peristiwa penangkapan bermula dari giat operasi rutin yang dilakukan satreskrim Polres Bengkalis beberapa waktu lalu dan saat melakukan pengecekan disalah satu mobil BM 9011 DJ tim menemukan barang barang yang mencurigakan.
     
“Ketika petugas melakukan pemeriksaan, supir mobil tersebut langsung melarikan diri, sehingga mobil yang ia bawa menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh dua wanita, dan mengakibatkan tim harus mengurus korban kecelakaan  ke rumah sakit umum Bengkalis,” katanya.

Setelah anggota membawa korban tabrak ke rumah sakit, lanjutnya lagi, ada yang menelfon bahwa tersangka sudah diamankan masyarakat yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

“Namun kami melihat kondisi tersangka mengalami luka robek di kepala dan wajah lebam karena di hajar oleh masa, dan saat ini, tersangka bersama barang bukti diamankan di polres bengkalis, guna pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya lagi seperti dilansir antara.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan bersama kedua tersangka berupa satu unit mobil, 38 ban bekas sepeda motor yang diduga dari negera tetangga malaysia, dua karton kembang api panjang serta dua karton kecil samsu putih dalam botol minuman mineral. ***




Editor: Neldi Syahputra