GagasanRiau.Com Jakarta - Presiden Jokowi, hari ini, Senin (8/8), meresmikan patung pendiri Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN), yaitu Bung Karno, yang terletak di halaman kampus institut tersebut, di kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Peresmian ditandai dengan penekanan tombol yang terletak di dekat patung. Usai tombol ditekan, kain terlepas dari lilitan dan di dalamnya muncul sosok patung Presiden Pertama Indonesia dengan tongkat komandonya.

Pada bagian bawah patung tertera tulisan “Bung Karno. Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia dan Pendiri Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) pada Tanggal 12 Maret 1956 di Malang, Jawa Timur”.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjelaskan, pembangunan patung itu sebagai bentuk penghormatan atas jasa Bung Karno sebagai pendiri IPDN tahun 1956, yang dulu bernama APDN (Akademi Pemerintahan Dalam Negeri).

“Untuk menghargai siapa yang mendirikan IPDN, jangan sampai alumni IPDN tidak tahu siapa yang mendirikan IPDN, maka kita bentuk, kita dirikan patungnya Bung Karno,” kata Tjahjo.

Mendagri mengaku dirinya baru mengetahui kalau pendiri IPDN selama ini adalah Bung Karno.

“Saya setelah jadi menteri baru tahu setelah buka arsip, bahwa pendiri IPDN itu adalah Bung Karno, Presiden pertama pada tahun 1956,” jelasnya.**/setkab.go.id