Lingkungan

KM Muatan 13 Tiang Listrik Tenggelam Bersama ABK di Perairan Kampung Baru Kecamatan Gas

Nahkoda KM Asmil Umar (26) bersama Tim Basarnas

GagasanRiau.Com Tembilahan - Kapal Motor (Pompong) bermuatan 13 unit tiang listrik di perairan Kampung Baru, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) pada hari Jumat 14 Oktober 2016 pukul 03.00 Wib tenggelam.

Tenggelamnya pompong tersebut diduga diterjang angin kencang dan mengakibatkan hilangnya Anak Buah Kapal (ABK) bernama Imis (35). Dan saat ini Tim Basarnas lagi dalam pencarian.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Bencana Daerah (BPBD), H.Yusfik kepada awak media, Jum'at (14/10/2016) siang. Dan nahkoda bernama Asmil Umar (26) terdampar di tepian sungai Indragiri Desa Kampung Baru, Kecamatan Gaung Anak Serka.

"Awalnya pompong bermuatan 13 unit tiang listrik berangkat dari Parit 6 Tembilahan menuju  Teluk Balengkong. Namun setiba di Perairan Kampung Baru Kecamatan  Gas, tiba tiba terjadi angin kencang dan ombak besar sehingga mengakibatkan pompong yang dinakhodai oleh Asmil Umar tenggelam," ungkap Yusfik.

Korban, lanjutnya, berusaha berenang ke tepi sungai, sedang korban bernama Imis tidak diketahui keberadaanya, diduga Imis tenggelam tidak mampu menyelamatkan dirinya.

"Asmil Umar berusaha berenang ketepian. Dan langsung dievakuasi oleh Personel Sat Polair Polres Inhil ke Pos Polair Sialang,"

Untuk diketahui, sampai saat ini pencarian 1 orang ABK pompong tanpa nama tersebut masih dilanjutkan oleh Tim Basarnas dan dibantu oleh Personel Sat Polair Polres Inhil ke Pos Polair Sialang.

Berikut data Korban yang selamat bernama Asmil Umar (26) warga Jalan H. Arif Gang 7 Parit 10  Kecamatan Tembilahan Hulu. Sedangkan Imis (35) masih dalam pencarian yang merupakan warga Jalan Gerilya Gang Buatan Parit 8, Kecamatan Tembilahan Hulu.

Reporter Daud M Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar