Lingkungan

Dua Hari Tenggelam, Akhirnya Tim Basarnas Temukan ABK Imis

Penemuan mayat tenggelam mayat Imis yang merupakan warga Kecamatan Tembilahan Hulu ini sekira Pukul 09.30 Wib, Minggu (16/10/2015).

GagasanRiau.Com Tembilahan - Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) beserta Tim Basarnas Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) berhasil menemukan mayat korban tenggelamnya Pompong (Kapal Laut) beberapa hari yang lalu di perairan sungai Indragiri sekitar Desa Kampung Baru, Kecamatan Gas.

Penemuan mayat Imis yang merupakan warga Kecamatan Tembilahan Hulu ini sekira Pukul 09.30 Wib, Minggu (16/10/2015).

"Tim Sar BPBD serta Tim Basarnas yang berposko di Kuala Gaung terus melakukan pencarian selama dua hari. Dan ternyata korban telah ditemukan sekitar pukul 9.30 Wib pagi ini," ungkap  Kepala BPBD Inhil Yusfik.

Penemuan tersebut berawal Tim Sar BPBD mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada mayat terapung. Mendengar informasi tersebut, Tim Sar langsung melakukan evakuasi jenazah kerumah korban di Gang Buatan Parit 8 Tembilahan Hulu.

Untuk diketahui, tenggelamnya pompong muatan 13 unit tiang listrik tersebut pada hari Kamis (13/10/2015) pukul 20.00 Wib di perairan Kampung Baru, Kecamatan GAS akibat terjangan angin kencang yang mengakibatkan hilangnya ABK bernama Imis.

Pompong tersebut berangkat dari parit 6 Tembilahan dengan tujuan Kecamatan Teluk Belengkong. Sesampai di perairan Kampung Baru, Kecamatan Gas, angin kencang langsung menerjang pompong bermuatan 13 unit tiang listrik, dan mengakinatkan pompong tersebut tenggelam.

Reporter Daud M Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar