[caption id="attachment_3604" align="alignleft" width="300"] Masrul Kasmy Juma’at, 26/7/2013 buka bersama anak yatim di kecamatan rumbai pesisir jalan bambu Rumah Anak Yatim 8 Asnaf.[/caption]

gagasanriau.com Pekanbaru-Masrul Kasmy Juma’at, 26/7/2013 buka bersama anak yatim di kecamatan Rumbai Pesisir jalan Bambu Kuning Rumah Anak Yatim 8 Asnaf.

Calon wakil gubernur Riau berpasangan dengan Achmad dengan nomor urut 4 ini berbaur dengan puluhan anak yatim dan wargasekitar.

Walaupun hujan, antusiasme warga untuk bertemu langsung dengan calon wakil pemimpin ini cukup besar. Hal ini dapat dilihat dengan kedatangan puluhan ibu-ibu yang turut membawa anak anaknya, dan tidak ingin ketinggalan para Lanjut Usia (Lansia) yang begitu bersemangat untuk menghadiri acara tersebut.

Acara yang berlangsung dari jam 17.00 WIB ini dimulai dengan kata sambutan dari pengurus rumah yatim dan kemudian disusul dengan kata sambutan atau ramah-tamah

Masrul  mengatakan kegiatan ini menjadi wadah silahturami antara dirinya dan masyarakat Pekanbaru di semua kalanganserta untuk berbagi rezeki bersama anak anak yatim di tempat tersebut.

“Disini anak-anak belajar mengaji, membaca alqur’an jadi kita datang sekalian untuk berbagi rezeki dan memberi hiburan kepadamereka” jelasnya.

Masrul juga mengatakan acara ini merupakan ajang sosialisai bagi dirinya“ ini merupakan suatu agenda saya untuk bisa mengenal dan dikenal oleh masyarakat Pekanbaru, agarmereka tahu,mengerti, kan kalo mereka mau memilih mereka kan melihat orangnya bagaimana, dan jugakita bersilaturahim” tambahnya lagi.

Pasangan Achmad   ini juga mengatakan bahwa dirinya tidak pernah capek walaupun beliau masih menjabat sebagai seorang wakil bupati. “ itu Cuma masalah menngelola waktu saja, yang penting tugas pokok sebagai wakil bupati tidak di buang dan di sia-siakan’’ucapnya.

“Inikan juga bisa sekalian berkunjung kedaerah-daerah di Riau sekaligus bisa melihat prospek daerah tersebut, aspek masyarakatnya, sosial budaya inikan penting juga, sebagai pemimpin bisa mengenalseluruh wilayah dan mengatur waktu”ungkapnya kepada gagasanriau.com

Masrul juga menambahkan bahwa tidak adatumpang tindih antara kepentingannya sebagai seorang pejabat pemerintah dengan sosialisasi yang ia lakukan saaat ini, malahan ia mengakui bahwakegiatan ini sangat bersinergi walaupun sebenarnya energi begitu banyak terkuras.

“Tapi tergantung kita aja bagaimana kita biasmengalokasikkan waktu supaya tugas sebagai pejabat pemerintahan tidak terbengkalai namun tetap biasbersosialisasi supaya bisa dikenal dan mengenal masyarakat lebihmasyarakat lebih dekat”Masrul mengakhiri wawancaranya.

Dian Rosari