Daerah

Camat Mandah Sebut Masjid Tua di Dusun Puleh 2017 Sudah Dianggarkan Renovasi

GagasanRiau.Com Tembilahan - Masjid Nurul Falah Dusun Puleh, Desa Igal, Kecamatan Mandah berdiri pada tahun 1970 silam ini dibangun menggunakan dana swadaya masyarakat cukup memprihatinkan. Kondisi masjid tua yang dibangun bermaterial kayu ini sudah lapuk dan reot rentan ambruk.

Namun, menurut pengakuan Camat Mandah, Umar Hamdy mengungkapkan bahwa perbaikan masjid tersebut sudah dianggarkan.

"Insya Allah masjid Nurul Falah tahun ini melalui Bag ADM Kesra sudah dianggarkan, dan sudah saya sampaikan kepada masyarakat Desa Igal saat Musrenbang Desa Igal beberapa minggu lalu," ujar Umar Hamdy, Senin (20/2/2017).

Dimana sebelumnya, Kondisi masjid tersebut sempat dikritik oleh masyarakat tempatan. Pasalnya masjid tersebut tidak pernah mencicipi bantuan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Inhil.

Padahal, menurut penuturan Rony yang merupakan masyarakat tempatan, dirinya sudah empat kali mengusulkan proposal bantuan kepada Pemda Inhil serta Pemerintah Provinsi namun tidak membuahkan hasil.

"Sudah empat kali saya ajukan permohonan renovasi masjid dikampung kami, ditambah lagi permohonan yang diajukan sebelum saya," ungkapnya kepada GagasanRiau.com melalui pesan pintarnya, Kamis kemarin (16/2/2017).

Mendengar pernyataan Camat bahwa masjid tersebut sudah dianggarkan, Rony merasa senang atas upaya Camat mengusulkan perbaikan masjid tersebut.

"Amin, terimakasih pak Umar Hamdy," ucap Rony dengan rasa syukur atas upaya Camat untuk renovasi masjid kampung orang tuanya tersebut.

"Doakan saja berjalan lancar tanpa hambatan....," ujar camat dengan artian bahwa beliau sudah mengupayakan perbaikan Masjid tua tersebut, tinggal lagi menunggu pengesahan penganggaran perbaikan masjid yang dimaksud.

Dikatakan Rony lagi bahwa masyarakat sangat berharap kepada pemerintah agar benar-benar mengesahkan anggaran masjid tua dikampungnya Itu demi kenyamanan masyarakat setempat beribadah. Sebab, perbaikan masjid ini sangat diharapkan masyarakar, kerna masyarakat di Dusun Puleh memang terhitung sekitar 30 Kepala Keluarga (KK), jika hari besar keagamaan jumlah jemaah sekitar 70 sampai 90 orang.

Reporter Daud M Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar