Daerah

Perdalam Ilmu Agama, Anggota Dewan Padang Panjang Kunjungi Siak

Anggota DPRD Padang Panjang foto bersama dengan Asisten Administrasi Umum Setdakab Siak, Jamaluddin.

GAGASANRIAU.COM, SIAK - Visi Kabupaten Siak untuk menciptakan masyarakat yang agamis dan berbudaya melayu, nampaknya menjadi daya tarik tersendiri bagi DPRD Kota Padang Panjang Provinsi Sumatra Barat. Selasa (28/2/2017), sebanyak empat orang anggota DPRD Padang Panjang datang ke Kabupaten Siak untuk belajar khusus bidang keagamaan.

"Dalam pemikiran orang Sumatera Barat, Kabupaten Siak ini adalah icon berkembangnya agama islam, belajar agama islam dan tempat lahirnya kerajaan islam. oleh karena itu kami memutuskan untuk belajar bidang keagamaan di Kabupaten Siak," kata Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Panjang, Hendra Saputra saat membuka kunjungan kerjanya ke Kabupaten Siak, Selasa (28/2/2017) di ruang rapat Pucuk Rebung Kantor Bupati Siak.

Dikesempatan itu Hendra juga menjelaskan tentang Kota Padang Panjang, yang merupakan Daerah kecil di Provinsi Sumatra Barat. Letak kota di tengah-tengah Provinsi dan tempat belajarnya agama islam di Sumbar, sehingga Kota Padang Panjang dijuluki dengan Kota Serambi Mekah.

"Wilayah kami yang berada di tengah-tengah Provinsi Sumbar, itu menuntut apa yang kami lakukan harus terlihat baik dan bagus, baik di Pembangunan insfrastruktur sampai dibidang agama. oleh karena itu, kami ingin belajar banyak tentang bidang keagamaan di Siak agar apa yang kami harapkan tercapai," tutupnya.

Sementara, Asisten Administrasi Umum Jamaluddin menjelaskan sedikit tentang Kerajaan Siak. Dia menyebutkan, dari dulu memang Sultan Siak dari Sultan Siak ke 1 sampai 12 semuanya orang alim dan soleh.

"Saat ini Pemerintah Kabupaten Siak berkomitmen untuk terus meningkatkan nilai keagamaan di Kabupaten Siak. ini semua tertuang didalam  Visi Pemerintah Kabupaten Siak yakni terwujudnya Kabupaten Siak yang maju dan sejahtera dalam lingkungan masyarakat yang agamis dan berbudaya melayu serta menjadikan Siak sebagai tujuan wisata di Sumatera," terangnya.

Terkait dengan peningkatan kualitas pendidikan di bidang keagamaan, Pemkab Siak juga sudah melakukan beberapa kebijakan baik itu berupa fisik dan non fisik.

Di segi fisik, adanya Pembangunan Islamic Center mulai dari Paud, TK, SD, SMP dan SMA, untuk kedepannya akan kami kembangkan hingga ke Perguruan Tinggi. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Siak telah memfasilitasi pembangunan pesantren di setiap Kecamatan dan juga adanya Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekeia (MAN IC) di Kabupaten Siak.

Sementara untuk segi non fisiknya, Pemkab Siak telah menggalakkan magrib mengaji, ini demi terciptanya masyarakat yang gemar membaca alqur'an, dan Pengembangan Program desa sakinah untuk di setiap Kecamatan. Memberikan beasiswa kepada Mahasiswa Perguruan Tinggi Ilmi Alqur'an dan Institut Ilmu Alqur'an khusus untuk anak Kabupaten Siak.

Sumber: humas


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar