Politik

600 Massa Pinta Kapolda Riau Usut Aktor Demo Bayaran

Demo Aliansi Mahasiswa Riau, Aliansi Pemuda Riau dan Aliansi Pemuda Pancasila melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor Mapolda Riau

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Sejumlah 600 orang massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Riau, Aliansi Pemuda Riau dan Aliansi Pemuda Pancasila melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor Mapolda Riau, Rabu (17/5/2017) pukul 14.30 Wib.

Dalam orasi yang disampaikan demonstrans ini menuntut aktor-aktor pelaku yang sengaja membayar masa mengatasnamakan Mahasiswa Riau dan Pemuda Pancasila melakukan demo untuk mecemarkan nama baik Gubenur Riau dan Mahasiswa Riau.

"Kami tidak rela mereka menyebut atas nama Mahasiswa Riau dan Pemuda Pancasila melakukan demonstrasi yang ingin mencemarkan nama baik Gubenur Riau. Itu semua tidak benar, mereka sengaja diduga  dibayar oleh aktor dibelakang layar," teriak seorang mahasiswa Lancang Kuning.

Sementara itu, demonstran juga memintak kepada penegak hukum terkait pembebasan bersyarat terhadap JT segera diusut kembali oleh pihak kepolisian. Dimana kasus ini diduga sudah menyalahi aturan yang berlaku.

"Usut kembali kasus terkait pembebasan bersyarat terhadap JT yang diduga dinilai sudah menyalahi aturan," sebut mahasiswa.

Selanjutnya dalam aksi ini juga terkait pencemaran nama baik Mahasiswa Riau dan Pemuda Pancasila meminta kepada Kapolda Riau untuk segera mengusut pelaku pencemaran nama baik yang diduga disiasati oleh DS dan BR.

"Tangkap aktor pelakunya DS dan BR yang diduga sebagai aktor dibalik aksi demo bayaran terhadap Mahasiswa dan Pemuda Pancasila," tambah Mahasiswa.

Bersamaan dilakukan aksi demo damai ini, melalui Subdit Shabara Polda Riau memberikan apresiasi kepada ratusan Mahasiswa dan Pemuda Pancasila atas pemberitahun kepada pihak kepolisian terkait kasus pencemaran nama baik oleh oknum yang bertanggung jawab.

"Kita akan usut kembali terkait kasus ini yang menyebutkan beberapa oknum yang diduga oktor dibalik aksi demo bayaran mengatas namakan Mahasiswa Riau dan Pemuda Pancasila yang dengan sengaja menggoyangkan keutuhan Gubenur Riau," katanya.

Selanjutnya pada demonstrasi melakukan aksi damainya ini ke Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau dengan menuntut hal yang serupa.

Reporter Wandrizal


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar