GAGASANRIAU.COM, PANGKALAN KERINCI - Berdalih untuk mengikuti pelatihan sistem keuangan desa dan perbendaharaan. Kades di satu Kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan pergi plesiran ke daerah wisata dunia di Pulau Lombok nan elok rupawan Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Dan kunjungan mereka tersebut didampingi oleh camat setempat. Tak tanggung-tanggung, para Kades ini membawa serta keluarganya.

Dilansir dari tribunpekanbaru.com, Camat Kerumutan, Husnizal, menjelaskan kunjungan ke lokasi wisata itu untuk mengikuti pelatihan sistem keuangan desa dan perbendaharaan.

Ia mengklaim agenda itu sudah masuk dalam APBD Pelalawan dan tidak menalahi aturan.

Namun berhembus kabar jika sembilan Kades dan bendahara desa bertandang ke Lombok tidak sendirian.

Masing-masing rombongan ternyata memboyong keluarganya dalam perjalanan yang dibiayai melalui kas daerah itu.

"Memang benar, keluarga ikut kesini. Tapi itu perlu diluruskan. Yang ditanggung APBD cuman Kades dan bendahar saja serta kami sebagai pendamping," jelas Camat Husnizal melalui ponselnya.

Artinya, lanjut Husnizal, bagi kades yang membawa keluarganya memakai biaya sendiri alias uang dari kontong pribadi tanpa membebani anggaran.

Jika menggunakan APBD, pihaknya menyadari hal itu merupakan penyalahgunaan anggaran.

"Jadi itu biaya sendiri. Agar masyarakat paham dan tidak menuduh sembarangan. Hari ini kami pulang ke Pelalawa," tukasnya.

Editor Arif Wahyudi