Daerah

Ini Dia Penjambret Menyasar Penumpang Travel di Tembilahan

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - As (25 tahun) seorang residivis kembali melakukan kejahatan. Sepertinya tak pernah kapok, pasalnya ia kembali berurusan dengan aparat hukum.

Kelakuan jahatnya itu kembali dilakukannya, kali ini ia beraksi dengan modusnya menyasar penumpang travel perempuan, yang baru sampai pada malam atau dinihari. Sedikit saja lengah, pelaku yang merupakan seorang buruh bangunan, warga Jalan Perintis Tembilahan Hulu ini, langsung merampas barang atau tas korbannya

Pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan atau jambret, terhadap seorang mahasisiwi, yang bernama Arista (24 tahun) Warga Jalan Arsyad Ahmad Tembilahan, menjadi korban kejahatan tersangka pada hari Jumat, 8/12/2017, sekira pukul 04.45 WIB.

Akibatnya tangan korban terluka dan kehilangan 2 unit HP serta sejumlah uang tunai dan surat - surat berharga, dengan nilai Rp. 5.000.000.- (lima juta rupiah).

Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony Putra, S.IK, MH, melalui Kasat Reskrim AKP Arry Prasetyo, SH, MH, membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan seorang pelaku jambret.

"Modusnya menyasar penumpang travel perempuan, yang baru sampai pada malam atau dinihari", beber AKP Arry.

Lebih jauh Kasat menceritakan, bahwa kejadian itu terjadi saat korban baru sampai di Kota Tembilahan. Turun dari mobil, korban kemudian berjalan kaki menuju rumahnya. Namun tiba - tiba datang 2 orang laki - laki, yang mengendarai sepeda motor dan langsung menarik tas korban.

Tak tinggal diam, korban melawan dan mencoba mempertahankan tasnya. Pelaku tersebut mengeluarkan senjata tajam dan membacokan ke arah tangan, hingga tangan korban terluka, dan tas pun terlepas, kemudian dibawa kabur oleh kedua pelaku.

Polres Indragiri Hilir yang mendapat laporan dari korban, kemudian menurunkan Tim Harat, untuk menyelidiki kasus tersebut.

Berdasarkan bukti - bukti yang didapat,  pelaku jambret tersebut mengarah kepada tersangka. As berhasil diciduk oleh Tim Harat Unit Opsnal Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Indragiri Hilir, di Jalan Perintis Tembilahan, Senin, 11/12/2017, sekira pukul 17.00 WIB, saat berada tidak jauh dari rumahnya, tanpa perlawanan

Dari tangan tersangka disita barang bukti 1 unit HP merk Samsung. "As ini adalah residivis, dalam kasus curanmor pada tahun 2012", tambah Kasat Reskrim.

Saat ini, tersangka dan barang bukti, sudah diamankan di Mapolres Indragiri Hilir, untuk proses penyidikan lebih lanjut, sedangkan satu orang pelaku lainnya berinisial Up, masih dalam pengejaran Tim Harat.

"Tersangka disangkakan dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, ancamannya 9 tahun", tutup AKP Arry Prasetyo, SH, MH.

Reporter: Daud M Nur 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar