Ekonomi

Ratusan Sopir Angkutan Online Di Riau Datangi DPRD Riau Minta Solusi

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Tindak kekerasan yang dialami oleh angkutan online membuat ratusan sopir angkutan aplikasi daring yang beroperasi di Kota Pekanbaru, menggelar aksi damai di Gedung DPRD Provinsi Riau di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Senin (5/2/2018).
 
Dalam aksi damai yang mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian itu, sopir taksi online menyampaikan sederet persoalan yang kerap terjadi mulai dari intimidasi hingga tindak kekerasan yang dilakukan oknum taksi konvensional. 
 
Pertama, pemukulan dan sweeping terhadap driver online yang dilakukan oleh driver taksi konvensional yang diduga aksi itu mendapat dukungan dari Organda dan Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru. 
 
Kedua, pengeroyokan driver online di simpang Mall SKA oleh driver taksi konvensional pada 20 Agustus 2017 lalu. 
 
Ketiga, tindakan penahanan unit kendaraan online di bandara oleh Puskopau. Kejadian itu disebut kerap terjadi. 
 
Keempat, tindakan pengrusakan unit kendaraan online oleh oknum sopir taksi konvensional di Pool Riau Taksi Jalan Riau Gang Harapan. 
 
Kelima, aksi penjebakan driver online oleh oknum Kepsi di Transmart Pekanbaru. 
 
Keenam, intimidasi dan pengancaman terhadap Srikandi driver online Pekanbaru di Bandara SSK II ketika menjemput Keluarga (keadaan ofline/non aplikasi). 
 
Ketujuh, penahanan driver online, pencopotan atribut secara paksa, dan perusakan serta pembakaran atribut driver online di kawasan Bandara SSK II Pekanbaru. 
 
Terakhir, kejadian pencegatan unit kendaraan online, intimidasi, percobaan perampasan yang berujung dengan pemukulan terhadap saudara driver online di Bandara SSK II Pekanbaru. 
 
Salah seorang sopir taksi online menyebutjan, aksi itu dilakukan untuk tujuan sebagai pengingat agar tidak terjadi intimidasi dan kekerasan terhadap pengemudi jasa aplikasi online  ke depannya.
 
"Aksi ini adalah aksi damai. Duduk bersama, jangan sampai ada intimidasi. Sebelumnya sempat ada angkutan umum yang main kekerasan kepada transportasi online. Jadi, diharapkan ke depannya jangan adalagi kekerasan. Kita sama-sama mencari nafkah," ujarnya.
 
Kedatangan mereka ini disambut langsung oleh Wakil Ketua DPRD Riau Kordias Pasaribu SH MSi, didampingi oleh Fraksi PDI Perjuangan lainnya Makmun Solihin dan Rusli Ahmad.
 
Editor Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar