Daerah

Masyarakat Inhil Deklarasikan Perlawanan terhadap Hoaks dan ''Hate Speech''

Ramai-ramai menandatangani naskah deklarasi.
GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN-Masyarakat Kabupaten Inhil (Indragiri Hilir) menyuarakan perlawanan terhadap hoaks dan hate speech dalam sebuah acara yang digelar Minggu (18/3/2018) pagi.
 
Kegiatan itu ditaja di sela-sela kegiatan funbike silaturahmi yang diadakan Kodim 0314/Indragiri Hilir dan ISSI Kabupaten Inhil, dihadiri Pjs Bupati Inhil Rudyanto, S.H., M.Si., Ketua Komisi I Inhil I, H.M. Yusuf Said, S.E., M.M.,Kapolres Inhil AKBP. Christian Rony, S.I.K., M.H., Dandim 0314/Inhil Letkol Inf. Andrian Sitegar dan Unsur forkompimda lainnya. 
 
Tampak juga hadir perwakilan dari paguyuban, perwira TNI dan Polri serta para pecinta olahraga sepeda di Kabupaten Inhil.
 
Sebelum deklarasi dibacakan, Kapolres menyampaikan sambutan, yang mengatakan bahwa deklarasi ini sangat penting, berhubung saat ini sangat banyak masyarakat menggunakan media sosial. Berbagai informasi bertebaran, baik informasi yang sesuai fakta maupun yang hoaks. 
 
''Berita hoaks yang kadang bermuatan SARA, berpotensi memecah belah keutuhan NKRI,'' katanya. Untuk Kapolres mengajak  agar pengguna medsos bisa bijak dan santun. ''Kalau menerima informasi agar lebih dahulu dikroscek sebelum dishare kepada orang lain.''
 
Dalam kesempatan ini dibacakan Pernyataan Deklarasi Anti Hoaks, yang diikuti seluruh hadirin, yang isinya antara lain adalah Menolak Seluruh Berita Hoax Dan Hate Speech, Menolak Isu Sara yang akan Memecah Belah NKRI, Mendukung Polri Dalam Memberantas Jaringan Saracen, Santun Dan Bijak Dalam Menggunakan Internet Dan Medsos.
 
Deklarasi tersebut kemudian ditandatangani oleh Forkompimda dan perwakilan dari peserta funbike.***
 
Reporter : Daud M. Nur
Editor : Evi Endri


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar