Riau

Tegaskan Sikap Netralitas Lembaga Dipimpinnya, Tito Keluarkan Intruksi 6 Poin, Berikut Bunyinya

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Jenderal Polisi, Tito Karnavian seakan memberikan jawaban tegas atas bermunculannya tudingan kepada korps yang ia pimpin atas  tuduhan menyebutkan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) tidak netral dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) maupun Pemilihan Presiden. Jawaban tersebut secara tertulis ia sampaikan melalui Intruksi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor : Ins/1/VI/HUK.5.2/2018.
 
Dimana didalam intruksi Kapolri tersebut, ditujukan kepada seluruh personil Polri dan Pegawai Negeri Sipil Polri di seluruh tanah air.
 
Tertulis didalam intruksi Kapolri yang disampaikan oleh Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto kepada wartawan Selasa (26/6/2018) ada 6 butir.
 
Dimana pada butir pertama berbunyi bahwa seluruh personil Polri dilarang menjadi Tim Sukses, meberikan dukungan ataupun menyediakan bantuan fasilitas Polri untuk kepentingan politik pasangan calon Pilkada.
 
Kedua personil Polri dilarang menerima atau mendistribusikan janji, hadiah, sumbangan, ataupun bantuan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan kepentingan politik dalam Pilkada Serentak 2018.
 
Ketiga larangan menghadiri kegiatan politik Pilakda dan berfoto bersama pasangan dalon Pilkada termasuk mengeksposnya ke media sosial.
 
Keempat larangan melakukan kampanye hitam (Black Campaign) menganjurkan Golongan Putih (Golput) dan menyatakan dukungan terhadap pasangan calon Pilkada Serentak 2018.
 
Kelima personil Polri agar memantapkan soliditas internal Polri dan meningkatkan sinergi TNI-Polri serta dengan komponen bangsa lainnya dalam melaksanakan pengamanan Pilkada Serentak 2018.
 
Terakhir semua personil Polri harus memberikan darma bakti terbaik dalam melaksanakan tugas dan jadikan sebagai ladang ibadah dengan mematuhi aturan hukum serta hindari pelanggaran sekecil apapun yang dapat menurunkan Citra Polri.
 
Intruksi tersebut ditandatangani langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian pada tanggal 25 Juni 2018.      
 
Editor Arif Wahyudi


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar