Riau

Lanud RSN Peringati Isra' Mi'raj dan Doa Bersama Pemilu 2019 Aman

Keluarga Besar TNI AU Lanud RSN Pekanbaru menggelar acara memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1440 H sekaligus doa bersama agar penyelenggaraan Pemilu 2019 berjalan aman, sejuk dan lancar, kemarin malam (11/4/2019)
GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Bertempat di Gedung Serba Guna Lanud Roesmin Nurjadin (RSN), Keluarga Besar TNI AU Pekanbaru ini menggelar acara memperingati  Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1440 H sekaligus doa bersama agar penyelenggaraan Pemilu 2019 berjalan aman, sejuk dan lancar.
 
Komandan Lanud RSN Marsma TNI Ronny Irianto Moningka, ST, MM dalam sambutannya, sangat mendukung kegiatan itu. Dikatakannya, sholat merupakan perintah langsung dari Allah, di mana lima waktu sehari semalam yang tidak boleh ditinggalkan.
 
"Sholat merupakan tiang agama dan kunci utama dari pelaksanaan ibadah lainnya. Selain itu, Isra' Mi'raj dapat juga dimaknai sebagai sebuah langkah peningkatan  dalam semua aspek kehidupan menuju yang lebih baik lagi," ucapnya, kemarin malam.
 
Sementara Ustadz Syafri Edi, MA. dalam Tausyiahnya menerangkan perjalanan Isra'Mi'raj secara pengetahuan ini sesuatu tidak mungkin terjadi dan mustahil terjadi. 
 
Akan tetapi karena kehendak Allah SWT  cukup dengan mengatakan  kunfayakum (jadilah maka jadilah ia), yang mustahil tersebut menjadi kenyataan hal ini telah dibenarkan oleh beberapa para ahli.
 
Perjalanan yang ditempuh Nabi Muhammad melalui 3 tahap, Tahap pertama, dari Masjidil Haram (Makah) menuju Masjidil Aqsho (Palestina).
 
Tahap kedua, dari Masjidil Aqsho ke langit ke tujuh yang disebut dengan alam Malik.
 
Tahap ketiga dari langit ke tujuh menuju Sidrotul Muntaha (alam Ketuhanan), tanpa seizin dan perintah Allah SWT manusi tidak akan mampu menembus tahap kedua dan ketiga. 
 
Proses peristiwa Isra' Mi'raj yang utama dimaknai  adalah dimana Allah Swt tidak membebankan kepada hamba-Nya untuk melakukan ibadah Sholat, yang mulanya shalat 50 waktu menjadi  lima waktu sehari semalam.
 
"Sayangnya disaat Allah berikan dispensasi tentang shalat, hambanya banyak yang meninggalkan dan melalaikan Sholat," tutur Ustadz Syafri Edi.
 
Kabintal Lanud RSN Letkol Sus Edison S. Ag. Selaku ketua panitia, merasa berasyukur dan terima kasih kepada segenap hadirin yang dengan tulus ikhlas  meringankan langkah, meluangkan waktu, mengikuti peringatan Isra' Mi'raj.
 
"Kami berharap semoga pengetahuan agama khususnya masalah Isra’ Mi’raj ini nantinya benar-benar dapat dihayati oleh umat Islam. Untuk selanjutanya dapat diamalkan sesuai dengan tuntunan yang telah diajarkan,'' katanya lagi.
 
Peringatan Isra' Mi'raj dihadiri oleh Ketua Pia Ardya Garini  Cab.12/D.I Lanud RSN Ny. Irenne Moningka, Ketua PWNU Provinsi Riau Rusli Ahmad, Kakanwil Kemenag Riau, Mahyudin, Danwing 6 Lanud RSN Kolonel PNB Muhammad Arwani, para Kadis,  Dansat, Para Perwira dan seluruh Keluarga Besar Lanud RSN dan Yonko 462 Paskhas.*
 
Reporter & Editor : Deden Yamara
 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar