gagasanriau.com ,Pekanbaru- Ratusan Tenaga Pendidik (Guru) yang sering disebut Pahlawan Tanpa Tanda Jasa ini berdemo di depan Kantor Walikota Pekanbaru, Kamis (12/9/2013). Aksi damai ini diikuti oleh guru honorer Kategori II (K-2).

Para Guru Honorer yang menamai diri mereka Forum Komunikasi Tenaga Honorer Kategori II (K-II) Kota Pekanbaru ini menuntut Pemerintah Kota Pekanbaru agar lebih peduli terhadap nasib para guru honorer berhubungan dengan penerimaan PNS bagi golongan K-II hanya 30% secara nasional.

Para Guru ini menuntut agar Pemerintah Pusat paling utama untuk Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono dan Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) untuk dapat mengangkat seluruh tenaga Honorer kategori K-II se indonesia yang berjumlah 631.919 mwnjadi CPNS pada Tahun 2013.

Selain itu para guru ini juga meminta kepada MenPAN-RB agar pengangakatan Honorer dengan kuota 30% secara Nasional dan 30% Daerah.

Dalam aksi ini juga mereka meminta dukungan dari Walikota dan Ketua DPRD kota untuk bisa memperjuangkan nasib mereka. Hal ini juga di sampai kan langsung oleh Sahran Ritongga, SE.,M.Pd selaku Koordinator aksi kepada gagasanriau.com. " Kami datang kemari untuk memperjuangkan nasib kami, kami sudah mengajar berpuluh puluh tahun, kami menuntut hak kami." Jelasnya. Aksi Damai ini juga di dukung langsung oleh Kadisdik (Kepala Dinas Pendidikan) kota Pekabaru, Prof.Zulfadil. " Pak Kadis mendukung aksi kami, makanya kami sangat memiliki harapan yang besar agar orasi kami ini bisa di wujudkan" tambahnya lagi.

Dian Rosari