[caption id="attachment_6067" align="alignleft" width="259"] Bali[/caption]

gagasanriau.com, Pekanbaru - Dalam waktu dekat, Wartawan Nasional dan Wartawan yang sehari - hari meliput di kantor Gubernur Riau, akan jalan - jalan ke Lombok dan Bali. Perjalanan tersebut sudah masuk di program Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2013. Namun perjalanan sejumlah wartawan nasional dan Pemprov tersebut, beredar isu dikalangan awak media, bahwa perjalanan tersebut pengalihan berita sidang Gubernur Riau, Rusli Zainal tentang kasus dugaan Korupsi PON XVIII dan Kehutanan yang akan disidangkan dalam waktu dekat ini.

Saat gagasanriau.com mengkonfirmasi kepada Kelapa Biro (Kabiro) Humas Provinsi Riau, Fahmizal Usman, apakah ada perjalanan wartawan ke Lombok dan ke Bali melaui pesan singkat, tidak ada balasan dari Kabiro tersebut. Namun saat ditanya apakah perjalan tersebut pengalihan untuk sidang Rusli Zainal dugaan kasus korupsi PON XVIII dan Kehutanan, pesan sinkat yang dikirim dibalas oleh Kabiro. "Gak ada pengalihan bro ... ini program yang ada di APBD-P 2013," tulis sms Fahmizal , Senin (11/11) kepada gagasanriau.com.

Dari beberapa kalangan wartawan, surat keberangkatan jalan - jalan ke Lombok dan Bali sudah ada namanya. "Perjalanan tersebut sudah ada nama-nama yang berangkat ke Lombok. Dengan kop surat berasal dari Sekretariat Provinsi Riau," ujar wartawan online yang tidak mau ditulis namanya.

Lain halnya dengan pengakuan wartawan online lainnya. Dirinya juga mengatakan, saat di Pemprov mereka berbisik - bisik agar mengukur baju. Karena waktu perjalanan nanti akan menggunakan seragam.

Selain itu, wartawan pemprov yang ikut rombongan ke Bali menulis pesan kepada gagasanriau.com, "Belum pasti perjalanan ke bali tersebut. Karena tiketnya belum jelas dan dananya belum disetujui," ujar wartawan menulis pesan singkatnya.

Eka Saputra