Daerah

Insomnia Bisa Meningkatkan Resiko Kematian Pada Pria

[caption id="attachment_7185" align="alignleft" width="228"]Ilustrasi Insomnia Ilustrasi Insomnia[/caption]

gagasanriau.com - Apakah Anda tergolong dari orang-orang yang susah tidur di malam hari atau insomnia? Sebaiknya mulai saat ini Anda berhati-hati.

Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan oleh tim dari Universitas Harvard dan Brigham serta Rumah Sakit Wanita, menyisakan hasil yang cukup mencengangkan, yaitu orang yang menderita insomnia bagi pria dapat meningkatkan resiko kematian, seperti yang dilansir Softpedia (23/11).

Kurang tidur dapat meningkatkan resiko penyakit kardovaskular pada pria lebih dari 55 persen. Hal ini didasarkan pada 23.447 pria insomnia. Karena penelitian ini dilakukan selama 6 tahun lamanya, maka sekitar 2000 orang meninggal selama penelitian.

Peneliti memaparkan bahwa pria yang mengalami insomnia akan beresiko 25 persen lebih tinggi dibandingkan pria yang dapat tidur secara normal. Mereka percaya resiko ini disebabkan oleh meningginya tingkat peradangan, atau gangguan dalam fungsi endokrin.

Kesimpulan yang disajikan dari penelitian ini sangat mengkhawatirkan, pasalnya hampir seperti dari seluruh penduduk Amerika Serikat terjangkit mengalami insomnia. Penemuan baru ini sekarang bisa membantu menginformasikan publik untuk mempromosikan pola tidur yang sehat.

Lantas apakah Anda termasuk orang yang insomnia?

merdeka.com


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar