Daerah

PKL Dibawah Bendera PRD Dan SRMI Datangi DPRD Pekanbaru

Portal Berita Riaugagasanriau.com - Lebih dari 500 PKL gabungan dari Kota pekanbaru senin 03/12/12 melakukan unjuk rasa di gedung DPRD pekanbaru. Aspirasi ini sebagai bentuk kecaman PKL terkait penggusuran yang dilakukan Pemerintah kota Pekanbaru akhir-akhir ini. aksi ini sebagai bentuk kebijakan walikota pekanbaru yang tidak pernah berpihak terhadap para pedagang. Gabungan aksi yang dikomandoi PRD (Partai Rakyat Demokratik) Dan SRMI (Serikat Rakyat Miskin Pekanbaru) memulai aksi turun ke jalan di mulai berkumpul 09.00 wib dari titik Tugu Countdown jalan cut nyak dien hingga menyusuri jalan dibelakang kantor satpol PP pekanbaru jalan cut nyak dien, masuk menuju tugu silais jalan sudirman dan berhenti sejenak di depan kantor walikota pekanbaru untuk menyampaikan aspirasi lalu menuju tugu zapin dan masuk ke dalam halaman Kantor DPRD Kota pekaBInbaru. Tidak tanggung-tanggung para PKL membawa serta barang dagangannya berupa gerobak sate,dan berbagai macam dagangannya.   Meskipun Kondisi Cuaca Pekanbaru Dilanda Hujan Sejak Pukul 08.30 Wib namun tak menyurutkan massa aksi untuk berjalanan. Aksi tumpah ke jalan yang dilakukan PKL ini di iringi dengan lagu darah juang sempat membuat kondisi arus lalu lintas macet di depan tugu zapin (depan kantor gubernur riau) jalan sudirman. Aksi yang dikawal oleh polisi lalu lintas dari polresta pekanbaru ini sempat membuat aparat kepolisian lalu lintas menjadi kewalahan di karenakan kurangnya pengawalan yang dilakukan aparat kepolisian akibat kondisi cuaca yang terus membasahi kota pekanbaru. Koordinator Lapangan Aksi Dan Juga Sekretaris DPK-SRMI Pekanbaru Akhiardi,SE di depan kantor DPRD pekanbaru berteriak dengan suara lantang dengan menyampaikan aspirasinya di depan kantor DPRDPekanbaru "SRMI bukanlah Provokator, dan seluruh pedagang kaki lima yang berada di bawah naungan SRMI tidak pernah dihasut oleh SRMI ataupun di provokatori oleh SRMI, pedagang turun ke jalan dengan kesadaran diri mereka masing-masing dalam menuntut hak-hak mereka yang tertindas" katanya dalam orasi yang berapi-api Aksi gabungan PKL ini menuntut Firdaus-Ayat pertama; menuntut pemberhentian penggusuran terhadap pedagang kaki lima pekanbaru yang tidak pro rakyat, kedua; berikan jaminan hukum, tempat yang layak dan permodalan bagi pedagang kaki lima, ketiga; meminta DPRD Kota pekanbaru memanggil dan mengevaluasi secara menyeluruh kebijakan pemko pekanbaru dan terakhir jika tuntutan tidak dipenuhi maka PKL akan siap menempuh pemerintah pekanbaru di jalur hukum. Setelah menyampaikan aspirasi, anggota DPRD kota pekanbaru meminta beberapa perwakilan PKL kota pekanbaru untuk masuk ruang rapat terkait tuntutan yang di layangkan oleh pedagang.(BI)


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar