Daerah

Dishubkominfo Inhil Benahi Terminal BLI

gagasanriau.com ,Tembilahan-Dalam rangka pemanfaatan Terminal penumpang dan barang (Penumbar) Bandar Laksmana Indragiri (BLI) Tembilahan, tahun 2013 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) segera membangun jalan dalam terminal tersebut. Hal ini dikemukan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Inhil, H Pahrolrozi. Menurut mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Inhil ini, selain jalan dalam lingkungan terminal pihaknya juga akan melakukan perbaikan beberapa bagian atap yang bocor. “Tanpa adanya perbaikan ini, kita yakin armada angkutan dalam kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan kota antar provinsi (AKAP) enggan masuk kedalam terminal. Untuk program ini, kita sudah siapkan anggaranya sekitar Rp 3 miliyar,” jelasnya, Jumat (15/3). Jika pembangunan tersebut sudah rampung dikerjakan, Tambah  Fahrolrozy, seluruh armada angkutan penumpang dan barang wajib masuk dalam terminal. Tidak seperti saat ini yang masih banyak bebas berkeliran di dalam kota. “Kita juga akan memfungsikan terminal ini untuk mobil angkutan barang. Karena kita sudah menyiapkan timbangan portable. Bagi kendaraan barang yang kapasitasnya lebih dari delapan ton maka tidak akan kita benarkan masuk kota. Semua harus dibongkar dalam terminal yang sudah kita siapkan,” jelasnya. Upaya penertiban terhadap sejumlah armada angkutan umum, Dishibkominfo sudah membentuk tim gabungan yang terdiri dari aparat kepolisian, TNI dan pemerintah terkait lainnya. Tim nantinya akan bertugas melakukan pengawasan segala aktivitas kendaraan angkutan umum dan lokasi parkir yang tidak sesuai ketentuan. Masih menurut yang bersangkutan, sebagai pendukung fasilitas dalam terminal, pemkab Inhil juga telah menyediakan satu unit sumur untuk cuci mobil. Dengan demikian, mobil-mobil itu tidak perlu lagi mencari tempat cuci hingga kedalam kota dan tempat-tempat lainya. Dengan dioperasikannya terminal angkutan umum yang menelan biaya Rp 15 miliar lebih dan dibangun sejak sejak 2007 silam itu, ditargetkan  tidak akan ada lagi angkutan umum yang beroperasi liar dalam kota. Karena terminal Bandar Laksamana Indragiri ini n mampu menampung sebanyak 258 unit dari 30 agen PO yang ada di Inhil “Nanti kita harap tidak ada alasan lagi bagi agen. Semua fasilitas sudah kita sediakan, tinggal dimanfaatkan saja,”tandasnya.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar