Udara Riau Berbahaya Berdasarkan 10 Unit Stasiun ISPU

Jumat, 14 Maret 2014 - 08:02:01 wib | Dibaca: 1974 kali 

Gagasanriau.com, Pekanbaru-Kabut asap yang semakin parah dan menunjukan jarak pandang yang terbatas membuat data yang disampaikan oleh unit mesin Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) dalam kondisi berbahaya, dan hal ini merata dari 10 unit terpasang di sejumlah wilayah di Provinsi Riau pada Kamis (13/3).

Data Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana Kabut Asap Riau Jumat siang (14/3/2014) menyatakan, alat ISPU milik PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) yang terpasang di sekitar Kecamatan Rumbai, Pekanbaru menyatakan tingkat kualitas udara di sekitar mencapai 310 polutan standar indeks (psi), sementara ISPU di kawasan Minas, Kabupaten Siak juga milik Chevron mendeteksi cemaran udara berada pada 388 psi.

Kemudian ISPU milik Chevron yang terletak di Duri Camp dan Duri Field berada apada 500 psi, begitu juga di Kota Dumai juga menunjukkan angka 500 psi.

Sementara itu alat ISPU milik pemerintah daerah yang berada di tengah Kota Pekanbaru menunjukan angka 345 psi, sementara di Siak Indrapura, mesin ISPU mengarah pada angka 500 psi.

Begitu juga di wilayah Kandis, Perawang, Bangko dan sekitaran Panam, Pekanbaru, mesin ISPU milik Chevron dan Pemda serentak menunjukkan angka 500 psi.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Zainal Arifin, kepada pers mengatakan, tingkat pencemaran yang berada di atas 300 psi sudah kategori berbahaya bagi kesehatan manusia.

"Sebaiknya masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah atau gedung," kata dia.

Jika dibandingkan dengan kondisi sebelumnya, Rabu (12/3), dari sepuluh mesin ISPU tersebut masih ada satu yang terpasang di Kota Dumai menunjukkan angka di bawah 300 psi(Ant)


Loading...
BERITA LAINNYA