Pengamanan Ketat, Tak Semua Wartawan Bisa Meliput Rapat Gabungan Karhutla Riau

Ahad, 16 Maret 2014 - 10:32:27 wib | Dibaca: 1978 kali 

Gagasanriau.com, Pekanbaru-Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memperketat pengamanan bagi para undangan serta awak media yang ingin meliput pengarahan yang dilakukan oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono kepada Kepala Daerah se Riau serta pengusaha pemilik HPH terkait krisis bencana kabut asap di Riau, Minggu (16/3/14) digedung Daerah.

Seperti yang diungkapkan oleh Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Riau, Fahmizal melalui blackberry messenger (BBM) miliknya kepada Gagasanriau.com disela sela acara.

"Banyak yang diseleksi Paspampres, terutama yang pakai baju kaos, sulit kita mereka punya data yang dari dewan pers,tapi berita kita sharing semua" ungkapnya.

Tak bisa dipungkiri, rasa kecewa terlihat jelas diwajah para awak media yang telah menunggu lama untuk meliput orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Satu diantaranya Hadly, Photographer di media massa Pekanbaru, mengungkapkan kekecewaannya saat tak memiliki kesempatan untuk memasuki ruangan.

"Kenapa mesti susah betul mau liputan pak presiden, yang pilih presiden tu siapa? Rakyat kan? kami wartawan-wartawan nich kan mau meliput kegiatan pak SBY juga. Dia datang kesini belum tau kapan lagi, ntar berita dan foto yang kami cari kan untuk dia juga"ungkapnya kesal.

Sikap pilih kasih tersebut juga sangat terasa dikarenakan hanya media lokal yang memiliki nama besar di Riau saja yang di perbolehkan masuk.

Dian Rosari

Loading...
BERITA LAINNYA