HMI Riau Desak Gubri Tolak Pencabutan Subsidi BBM

Gagasanriau.com Pekanbaru-Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia Pekanbaru dan Badan Koordinasi Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) mendesak agar Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menolak pencabutan Subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla karena telah menyengsarakan rakyat dan melanggar konstitusi negara.

Ratusan massa HMI ini mendatangi pintu gerbang perkantoran gubernuran namun, tidak bisa menemui langsung Plt Gubri, Arsyadjuliandi Rachman, pada Jumat siang (21/11/2014).

Koordinator Aksi Tata Haira dalam orasinya menyatakan bahwa tindakan Jokowi dalam mencabut subsidi BBM adalah inkonstitusional dan melanggar amanat UUD 1945 pasal 33.

"Jokowi diktator, Jokowi mengkhianati konstitusi negara dan rakyat Indonesia, karena tidak alasan mendasar untuk mencabut hak rakyat ini, jika Jokowi tetap ngotot mencabut subsidi untuk rakyat ini, maka dia wajib diturunkan mandatnya"teriak Tata.

Peserta aksi massa ini juga berhasil memblokir jalan utama yakni Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, hingga terjadi kemacetan panjang. Sedangkan pihak kepolisian ratusan menurunkan personilnya dengan alat tameng dan pentungan siap menghalau pendemo.

Brury MP