Ahmad Fitri: Seharusnya Nova Rahmi Lolos CPNS

Kamis, 15 Januari 2015 - 04:19:40 wib | Dibaca: 1997 kali 

Gagasanriau.com Pekanbaru - Diberitakan sebelumnya, Nova Rahmi (33), warga Jalan Sakuntala, Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru telah mengikuti ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pekanbaru dan memperoleh nilai tertinggi, yaitu 344 dengan pilihan Guru Rekayasa Perangkat Lunak. Namun dirinya dinyatakan tidak lulus, justru dua peserta lainnya yang memiliki nilai lebih rendah lulus menjadi CPNS.

"Dua peserta lainnya adalah Sri Wahyuni dan hanya mendapatkan nilai 343 dan Meta Sari Putri dengan nilai 322 justru lulus," kata Nova.

Menurutnya, ia telah melakukan protes ke BKD Pekanbaru, namun jawaban yang diterima dari BKD tidak memuaskan sehingga ia sempat bertemu dengan Walikota Pekanbaru.

"Walikota memberikan saya jalan untuk mengirimkan surat secara langsung ke Panselnas, dan hingga saat ini saya masih menunggu jawaban dari Panselnas," katanya.

Ombudsman Riau melalui Ombudsman RI meminta Panitia Seleksi Nasional CPNS untuk menjelaskan status peserta ujian CPNS Pekanbaru, Nova Rahmi yang meraih nilai tertinggi, namun gagal menjadi CPNS.

"Kita telah melakukan koordinasi dengan Ombudsman RI terkait laporan ini. Kalau merunut pada lampiran ketentuan pelaksanaan ujian CPNS poin 5 seharusnya Novita Rahmi lolos menjadi CPNS karena meraih nilai tertinggi," kata Ahmad Fitri di Pekanbaru, Rabu (14/1/2015).

Nova berharap segera mendapatkan jawaban , karena ia telah menjadi tenaga honorer selama tujuh tahun di salah satu SMK di Pekanbaru. Untuk tes CPNS sendiri, ia mengakui bahwa telah mengikuti tiga kali tes CPNS sebelumnya.

Editor Hardi Sumber antarariau

Loading...
BERITA LAINNYA