Terkait Kisruh Nasdem Inhil, Depta: "Kami Bukan Cari Anarkis. Kami Mencari Hak Kami

Gagasanriau.com Tembilahan-Kekecewaan memang cukup besar yang dirasakan oleh para pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Nasional Demokrat (DPC-Nasdem) Kabupaten Indragiri Hilir setelah pesta demokrasi berakhir 15 DPC diberhentikan dengan alasan tidak jelas oleh pihak pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai besutan Surya Paloh tersebut.

Seperti disampaikan mantan Ketua DPC Kecamatan Tembilahan Hulu, Supra Depta Rosadi kepada awak media. Minggu (28/2/2015). "Kami bukan cari anarkis. Kami mencari hak kami," Depta dihadapan awak media.

Ia mengatakan bahwa kewajiban-kewajiban seperti membesarkan nama partai dan mendukung pelaksanaan pileg serta pilkada juga sudah dilaksanakan.

"Saat kemenangan, tidak ada satupun diantara kami diakui (dipecat, red), wajar kalau kami menuntut hak kami." Tegasnya.

Tidak hanya itu saja, Depta juga mengatakan bahwa usai pemilu, evaluasi pemilu pun tidak pernah dilaksanakan oleh Partai Nasdem Inhil.

Depta menepis kalau adanya segelintir berita yang mengatakan pihaknya dipecat dengan alasan bahwa telah menilap uang saksi pada pileg yang lalu. "Tidak ada satupun DPC menerima kwitansi baik dari DPP, DPW dan DPD,"pungkasnya.

Reporter Ragil Hadiwibowo