Ada 350 Depot Air Pekanbaru Tidak Berizin

Rabu, 01 April 2015 - 02:42:01 wib | Dibaca: 1740 kali 

Gagasanriau.com Pekanbaru-Sebanyak 350 depot air minum yang ada di Kota Pekanbaru ternyata tidak memiliki izin. Demikian disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dimana dinyatakan saat ini ada sekitar 350 depot air minum yang berproduksi di wilayah itu tidak miliki izin dari Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal.

"Hingga kini ada 500-an lebih depot air minum berdiri di Pekanbaru, yang baru miliki izin dari BPT-PM hanya sekitar 140-an. Sisanya ilegal," kata Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, Helda S. Munir, di Pekanbaru, Selasa (31/3/2015).

Ia mengatakan saat ini pengurusan izin depot air minum tidak lagi berada dibawah naungan Diskes, namun sudah dialihkan ke Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPT-PM). "Kami tidak lagi menerbitkan izin," katanya.

Meski demikian, ia menjelaskan bahwa pihaknya tetap akan melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaku usaha depot air tersebut, baik secara langsung maupun melalui surat keorganisasinya.

Ia juga berjanji akan memerintahkan kepala bidang untuk turun kelapangan mengecek depot tidak berizin serta melakukan uji kelayakan air minum yang dijual. "Bagi yang belum punya ijin supaya mengurus," katanya.

Kepala BPT-PM, Musa, mengatakan ia belum bisa memberikan keterangan panjang lebar terkait maraknya depot air yang tidak berijin, karena pelimpahan data belum masuk ke pihaknya paska pengalihan kewenangan perizinan sebulan lalu.  "Belum dapat data terbaru," katanya.

Ia juga menegaskan, dalam hal pemberian legalitas pihaknya hanya menerbitkan izin gangguan. Ini di proses jika rekomendasi kelayakan uji air minum atas depot sudah diterbitkan Diskes.

Namun demikian, pihaknya akan jemput bola untuk melakukan pengecekan izin dengan menurunkan tim. "Kita akan jemput bola bersama Diskes, karena untuk melihat kualitas air perlu tes labor," katanya.

Diakuinya dari uji sampel yang dilakukan jika ditemukan air depot tidak layak izin tidak dikeluarkan. "Kami tidak akan keluarkan ijinnya kalau tidak ada hasil labor Diskes," katanya.

Editor Arif Wahyudi sumber antara


Loading...
BERITA LAINNYA