Gagasanriau.com Tembilahan - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) meliburkan para siswa dari tingkatan Taman kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kebijakan tersebut diambil karena melihak kondisi kabut asap di Kabupaten Inhil semakin pekat dan membahayakan kesehatan para siswa. "Melihat kondisi kabut asap yang makin pekat dan dapat membahayakan kesehatan pelajar, maka kami meliburkan siswa mulai dari TK sampai SMP," ungkap Kadisdik Inhil, Helmi D kepada awak media, Kamis (3/9). Ia menuturkan para siswa sudah mulai diliburkan terhitung mulai hari ini, Kamis (3/9) dan sifatnya kondisional atau melihat perkembangan kondisi kabut asap yang melanda wilayah Riau, khususnya Inhil saat ini. "Yang jelas saat ini diliburkan sampai membaiknya kondisi udara di wilayah kita. Kalau memang kabutnya tidak membahayakan lagi, maka siswa masuk sekolah lagi," kata Helmi. Sedangkan bagi siswa SMA mereka masih tetap sekolah, namun diminta mengurangi aktifitas di luar ruangan dan saat pergi ke sekolah dianjurkan mengenakan masker. "Kalau siswa SMA tetap belajar, namun diminta mengurangi aktifitas di luar ruangan dan mengenakan masker saat pergi dan pulang ke rumah,"pungkasnya. Reporter Ragil Hadiwibowo