GagasanRiau.Com Tembilahan - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan menghimbau kepada seluruh masyarakat agar melaporkan kepada Dinas Kesehatan jika ada terdapat anak dengan gizi buruk dan kekurangan gizi. Karena dikatakan oleh Bupati, bahwa Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhil akan siap menangani seluruh kasus gizi buruk di daerah setempat.
Hal tersebut disampaikannya ketika menjenguk Rafi balita dengan gizi buruk yang sedang dirawat di RSUD Tembilahan. Pada kesempatan itu juga Bupati menyerahkan bantuan secara pribadi dan dari K3S, Rabu (20/4/2016).
"Pada waktu lalu saya sudah mengintruksikan kepada Dinkes untuk melakukan sweeping (mendata. Red), artinya melakukan pendataan anak-anak yang terkena gizi buruk, kalau dilihat dari angka dibandingkan dari tahun lalu jauh lebih berkurang tahun ini, tahun lalu sampai 60 kasus, sedangkan tahun ini hanya ada 21 kasus dan itupun sudah ada yang melakukan perbaikan pada intinya sudah ditangani hanya rafi yang kondisinya cukup parah," ucap Wardan.
Maka dari itu, lanjut Wardan meminta agar Dinkes ketika ada informasi dari masyarakat segera ambil tindakan cepat untuk dibawa ke rumah sakit Puri Husada untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
"Jadi kita harapkan dengan melakukan swiping ini tidak ada lagi terdapat kasus gizi buruk yanh tidak tertangani," tukasnya
Sementara itu, selain sosialisasi penangan gizi buruk dengan melakukan swiping serta pemaksimalan puskesmas, pustu dan lainnya juga terus di tingkatkan agar penderita gizi buruk bisa dirawat secepatnya di layanan kesehatan terdekat. Pembiayaan ditanggung kartu Jamkesda.
Humas/Daud M Nur