Warga Gerah, Camat Teluk Belengkong Jarang Ditempat

Sabtu, 16 Juli 2016 - 11:27:33 wib | Dibaca: 5835 kali 
Warga Gerah, Camat Teluk Belengkong Jarang Ditempat
Camat Teluk Balengkong saat dilantik oleh Bupati Wardan

GagasanRiau.Com Tembilahan - Saat dibutuhkan oleh masyarakat Camat Kecamatan Belengkong, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) jarang ditempat. Hal ini membuat masyarakat gerah dengan ulah dan sikap Camat tersebut. Pasalnya akibat Camat jarang berada ditempat pelayanan tidak maksimal.

Hal ini dituturkan oleh warga setempat dan juga juga aktifis pemuda Kecamatan Teluk Belengkong bernama Salman Ependi (26) kepada GagasanRiau.Com Sabtu (16/7/2016).

"Kami sudah gerah dengan kepemimpinan camat saat ini. Pasalnya, camat jarang ditempat. Bahkan sejak pertama kali menjabat jarang berhadapan dan duduk berdiskusi bersama tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda. Karena jarangnya camat ditempat, masyarakat kesulitan berurusan dalam segala hal di Kecamatan," ungkapnya dengan nada tinggi .

Sementara itu, saat dikonfirmasi GagasanRiau.Com salah satu Ketua RT 02 di Kecamatan Belengkong bernama Darsani, juga menuturkan bahwa camat tersebut memang jarang ditempat, bahkan jarang berhadapan dengan masyarakat.

"Kalau penilaian masyarakat seperti itu sangat wajar, memang faktanya seperti itu. Akan tetapi kita melihat juga dengan aktifitas camat kita itu, mungkin beliau lagi kerja dalam mengkordinasikan masalah pembangunan 'mungkin-red)," ucap Ketua RT 02 Darsani.

Camat Teluk Balengkong , Arfan Azazi saat di konfirmasi membantah kritikan masyarakat yang disampaikan kepadanya oleh aktivis pemuda Kecamatan Belengkong (Salman).

"Memang saya jarang ditempat. Jarangnya saya ditempat bukan tidak beralasan, saya berada di Kabupaten memang mengurus masalah pembangunan untuk Kecamatan tempat saya bertugas," kata Camat Arfan Azazi.

Dikatakan Arfan lagi, masyarakat tidak mengerti apa yang ia lakukan. "Dan untuk meluruskan itu tidak ada, sebab dikantor memang tidak ada Kasubag dan Kasi. Ketika masyarakat ingin berurusan ke kantor masyarakat kurang terlayani. Saya sudah minta kepada BKD agar secepatnya menetapkan kasubag dan kasi untuk dikantor itu," katanya lagi.

Mendengar jawaban camat seperti itu, Salman kembali membantah pernyataan yang disampaikan camat yang berkelit, "kalau itulah alasannya terlalu klasik, karena sudah jelas pernyataan Bupati Inhil HM Wardan pada waktu lalu saat pelantikan di Belengkong, camat harus berada ditempat agar masyarakat mudah berurusan," tukasnya.

Dikatakannya lagi, kalau hanya alasan koordinasi atau mengurus tentang pembangunan untuk Belengkong, mungkin terlalu subjektif dan alasannya sangat lucu. "Karena kita ketahui bahwa seluruh pembangunan di Kecamatan itu sudah di Musrenbangkan jauh-jauh hari mulai dari tingkat desa sampai ke Kabupaten, tinggal bagaimana pemerintahan kecamatan serius atau tidak memimpin di Belengkong, tutupnya.

Reporter: Daud M Nur


Loading...
BERITA LAINNYA