Kebakaran Hutan Dan Lahan Kepung Pekanbaru

Rabu, 10 Agustus 2016 - 19:49:06 wib | Dibaca: 5162 kali 
Kebakaran Hutan Dan Lahan Kepung Pekanbaru

GagasanRiau.Com Pekanbaru - Ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan(Karhutla) hingga saat ini sudah mengancam dan mengepung Kota Pekanbaru terutama lahan yang di dominasi gambut.

"Kebakaran terjadi di Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Tim darat sudah berusaha melakukan pemadaman namun kesulitan akses dan sumber air," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pekanbaru, Burhanudin Gurning kepada Antara di Pekanbaru, Rabu (10/8/2016).

Ia mengatakan kebakaran yang melanda semak belukar dengan kontur tanah gambut tersebut mulai terpantau pada Selasa sore kemarin (9/8). Mendapat informasi tersebut, tim gabungan darat yang terdiri dari petugas Damkar dan Manggala Agni telah berusaha melakukan pemadaman.

Namun usaha tersebut tidak efektif lantaran mobil pemadam kebakaran tidak bisa masuk ke lokasi. Bahkan, mobil hanya mampu terparkir di pinggir jalan dengan jarak sekitar 100 meter.

Selain itu, tim yang bergerak menggunakan mesin pemadam kebakaran portable kesulitan sumber air. Informasi yang dirangkum dari petugas di lokasi, hingga kini lima hektar telah terbakar. Selain petugas Damkar, Jajaran Polresta Pekanbaru juga terlihat memasang garis polisi di lokasi kebakaran.

Sementara itu, Satgas Udara Karhutla Riau telah mengirimkan satu unit helikopter jenis MI-8 bantuan BNPB melakukan operasi pengeboman air di lokasi tersebut. Proses pemadaman hingga kini masih terus berlangsung.

Dalam sepekan terakhir, Karhutla melanda sejumlah wilayah Riau seperti Bengkalis, Rokan Hilir, Dumai, Rokan Hulu, Pelalawan dan terakhir Pekanbaru.

Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman memastikan bahwa seluruh tim yang tergabung dalam Satgas Karhutla terus berupaya melakukan pemadaman secara maksimal.

Satgas Karhutla saat ini menyiagakan dua unit helikopter jenis MI-8 dan MI-171 serta dua AT yang seluruhnya dimanfaatkan untuk pengeboman air. Terakhir, BNPB kembali mengirim dua unit heli pengebom air jenis Bell 214 ke Riau.

Selain itu, Satgas juga diperkuat dengan adanya bantuan helikopter pengebom air dari sejumlah perusahaan kertas di Riau serta satu unit pesawat Cassa yang digunakan BPPT dalam operasi teknologi modifikasi cuaca.(ANT)

Editor Arif Wahyudi


Loading...
BERITA LAINNYA