Inilah Gaya Pejabat Bengkalis, Berkantor Di Pekanbaru Ditemani Wanita Malam

Rabu, 07 September 2016 - 00:12:22 wib | Dibaca: 13583 kali 
Inilah Gaya Pejabat Bengkalis, Berkantor Di Pekanbaru Ditemani Wanita Malam
Ketua Pokja Firwanto, SE didapati tengah duduk bersama seorang wanita pada jam tengah malam di salah satu rumah makan di Pekanbaru.

GagasanRiau.Com Pekanbaru — Sebuah video mengungkapkan keberadaan Kelompok Kerja (Pokja) di Unit Layanan Pengadaan (ULP) yang kerap berfoya-foya dan berkantor di Pekanbaru sedikit demi sedikit mulai terjawab.

Melalui video yang tanpa sengaja di rekam oleh penggiat anti korupsi Wan M Sabri, terungkap jika salah seorang Ketua Pokja Firwanto, SE didapati tengah duduk bersama seorang wanita pada jam tengah malam di salah satu rumah makan di Pekanbaru.

Terkait video tersebut Direktur BAK LIPUN Bengkalis Abdul Rahman Siregar, SE, Jumat (05/09/2016) kemarin mengutarakan, persoalan ULP yang sempat ditanyakan oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin beberapa waktu lalu, terkait dengan pejabat ULP yang berkantor di Pekanbaru ini akan sedikit mengejutkan publik.

“Video ini akan kita sampaikan ke pak bupati, karena beliau kemarin menanyakan langsung, apa benar ULP itu berkantornya di Pekanbaru, melalui video ini nantinya akan ketahuan siapa yang ada dalam video, dan inspektoratlah yang berhak mempertanyakannya,”kata Abdul Rahman Siregar kemarin.

Menurut Abdul Rahman, pihak yang bersangkutan atau pihak yang ada dalam video ketika ditemui kemarin mengaku jika benar bahwa dirinya yang ada dalam video berdurasi pendek tersebut. Firwanto duduk bersama wanita di jam tengah malam.

“Kita minta komisi II DPRD Kabupaten Bengkalis memanggil pihak yang terkait dalam video tersebut, karena saya melihat disana ada penugasan dan Firwanto mengaku, bahwa ke Pekanbaru menggunakan Surat Perintah Tugas (SPT), kebetulan hari ketemuannya itu hari dinas yakni Rabu dini hari, ”katanya.

Selain itu berkaitan dari anggaran atau operasional ULP. Maka perlu ditegaskan, jika menurut keterangan Pokja yang bersangkutan mereka ke Pekanbaru menggunakan SPT. Tentunya masalah ini muncul pertanyaan baru, anggaran dari mana Pokja bisa leluasa berkantor ke luar daerah.

Sementara itu, Firwanto yang ditemui kemarin di Kedai Kopi QQ, Jalan Tandun, seakan-akan dibalut rasa takut dan khawatir atas ikhwal video itu. Ia juga mengaku saat itu sedang menjalankan tugas dan hendak ke Jakarta.

Saat pertemuan, tayangan video itu sempat dibuka dan diminta oleh Firwanto, alih-alih mengatakan wanita yang bersamanya malam itu adalah adik kandungnya. Selain itu, wanita itu mengenakan pakaian tidur, dan sengaja diajaknya makan karena lapar.

“Itu adik kandung saya, Lis namanya. Sekolah di Akademi kebidanan, semester akhir, ”terang Firwanto menjawab pertanyaan BAK LIPUN dan wartawan.‎(Utusanriau.co)


Loading...
BERITA LAINNYA