Heroik, Sebelum Tenggelam, Temannya Sempat Lemparkan Dirigen

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Pristiwa tenggelamnya seorang ABK kapal motor KM Safitri, sempat dilakukan penyelamatan oleh temannya dengan melemparkan dirigen/gelen ke arah korban, berharap koran bisa meraih dirijen tersebut. Namun upaya tersebut tak mampu selamatkan nyawa ABK itu.

Dimana sebelumnya, kapal motor, yang dinahkodai oleh Muhammad Arsad, mengangkut pasir sedang berlayar dari Desa Bayas Kecamatan Kempas, dengan tujuan Simpang Tiga Sungai Luar Kecamatan Batang Tuaka.

Saat diperjalanan, tiba - tiba ABK bernama Sapriansyah (23 tahun) warga Kuala Getek Kecamatan Tembilahan, terjatuh ke dalam sungai di Perairan Terusan Mas Kecamatan Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir, Jum'at (21/7/2017) sekira pukul 02.00 WIB.

"Mengetahui hal tersebut, Mistar (Teman Kerja Korban), mencoba memberikan pertolongan dengan cara melempar kan dirigen/gelen ke arah korban, tetapi hal tersebut tidak berhasil," ungkap Kapolres Indragiri Hilir Ajun Komisaris Dolifar Manurung, S.IK melalui Kasat Polairud Polres Indragiri Hilir, Ajun Komisaris Polisi Awaluddin Dalimunthe, Jumat (21/7/2017).

Selanjutnya, korban lenyap begitu saja tenggelam di air. Berdua dengan Nakhoda Kapal M.Arsad, waktu itu berjibaku melakun pencarian, namun korban tidak ditemukan.

Mendapatkan informasi tersebut, Sat Polairud Polres Indragiri Hilir, langsung mengirimkan Kapal Pol. IV - 2602 untuk mendatangi TKP, dan melakukan pencarian korban bekerja sama dengan BPBD Kabupaten Indragiri Hilir.

Sampai saat ini, korban belum ditemukan, dan Tim SAR gabungan, masih terus bekerja melakukan pencarian.

Reporter Daud M Nur