HUT ke-71 POM AU Lanud Rsn, Polisi Milter Dituntut UJadi Tauladan Prajurit

Rabu, 01 November 2017 - 17:26:19 wib | Dibaca: 2980 kali 
HUT ke-71 POM AU Lanud Rsn, Polisi Milter Dituntut UJadi Tauladan Prajurit
Pemeriksaan pasukan oleh Irup Danwing 6 Kolonel Pnb Radar Soeharsono didampingi Danup Kapten Pom Wahyu Widayatno saat upacara peringaan HUT ke-71 POMAU di Lanud Roesmin Nurjadin.

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Bertempat di Apron Baseops Lanud Roesmin Nurjadin, dilaksanakan upacara peringatan HUT ke-71 Polisi Milter Angkatan Udara (POM AU) yang diikuti personel Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin (Lanud Rsn) dan Yonko 462 Paskhas baik militer maupun ASN, dengan Inspektur Upacara Danwing 6 Kolonel Pnb Radar Soeharsono mewakili Danlanud Rsn Marsma TNI T.B.H Age Wiraksono, S.I.P., M.A., Rabu (1/11).

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., dalam sambutannya menyampaikan diusia yang ke-71 tahun ini, Polisi Militer Angkatan Udara telah menunjukkan eksistensi dan prestasi yang cukup membanggakan dalam berbagai pelaksanaan tugas penegakan hukum di lingkungan Angkatan Udara.

“Prestasi dan semangat ini tentunya diwarisi dari para perintis yang dengan segala keterbatasan sarana dan peralatan yang ada. Oleh karena itu, pada kesempatan seperti ini, merupakan saat yang tepat untuk mengenang jasa dan pengorbanan para perintis dan pendahulu kita, disertai tekad untuk senantiasa melanjutkan cita-cita, perjuangan dan pengabdian dalam mengembangkan Polisi Militer Angkatan Udara sesuai dengan tantangan tugas yang dihadapi”, ujar Kasau.

Lebih lanjut Kasau mengatakan, sejalan dengan dinamika tantangan tugas yang berkembang begitu cepat, insan prajurit Polisi Militer Angkatan Udara dituntut untuk senantiasa menjadi contoh dan tauladan bagi seluruh personel Angkatan Udara dimanapun ditempatkan, dengan tidak membuat pelanggaran sekecil apapun, baik dalam kedinasan maupun dalam kehidupan sehari hari.

“Prajurit Polisi Militer Angkatan Udara harus dapat bertindak secara independen/mandiri dalam melaksanakan proses penegakkan hukum dengan mengedepankan hukum sebagai panglima dan selalu menghindarkan diri dari kecongkakan kekuasaan (arrogance of power) dan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power), yang dapat merusak citra Polisi Militer Angkatan Udara selaku penegak hukum. Untuk memenuhi tuntutan tugas tersebut prajurit Polisi Militer Angkatan Udara harus berdedikasi, memiliki kredibilitas, serta profesional”, tambah Kasau.

Pada bagian lain sambutannya, Kasau juga meminta Polisi Militer Angkatan Udara sebagai penegak hukum disiplin dan tata tertib harus pro aktif dalam melaksanakan tugas untuk mendeteksi, mencegah, dan menangani setiap pelanggaran yang dilakukan oleh prajurit TNI Angkatan Udara, untuk itu para personelnya harus mampu berinovasi serta beradaptasi dengan perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang dengan pesat.

“Kita semua patut berbangga karena Polisi Militer Angkatan Udara telah mampu mengembangkan dirinya sejalan dengan cita-cita awal dibentuknya kepolisian militer Angkatan Udara. Untuk itu, harapan yang telah saya sampaikan di atas kiranya sesuai dengan cita-cita awal dan tema yang telah ditetapkan dalam peringatan hari ulang tahun kali ini, dan yang lebih penting adalah tindak lanjut dari tema peringatan tersebut, sehingga prajurit Polisi Militer Angkatan Udara senantiasa siap dan mampu memenuhi tuntutan tugas yang dihadapi, dalam pengabdiannya kepada TNI Angkatan Udara maupun kepada bangsa dan negara”, ujar Kasau di akhir sambutannya.

Peringatan HUT ke-71 POMAU sendiri bertemakan “Dengan Dilandasi Jiwa Ksatria, Militan, Loyal Dan Profesional, Polisi Militer Angkatan Udara Siap Mendukung Pelaksanaan Tugas TNI Angkatan Udara”.

Dalam upacara yang berlangsung sederhana namun khidmat ini, bertugas sebagai Komandan Upacara (Danup) Kapten Pom Wahyu Widayatno dan Sertu Hendra T. Saragih sebagai pengucap Sapta Marga.


Loading...
BERITA LAINNYA