Protes Terpendam, Omong Kosong Saat Promosikan Wisata Riau

Rabu, 29 November 2017 - 20:33:14 wib | Dibaca: 2864 kali 
Protes Terpendam, Omong Kosong Saat Promosikan Wisata Riau
Konferensi Pers Teater Matan pra pementasan Raja Kecik

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Kekecewaan tersampaikan lewat mulut seorang pekerja seni dari Sanggar Teater Matan kepada Dinas Kebudayaan maupun Dinas Pariwisata Provinsi Riau.
 
Promosi tentang Visi Misi Riau 2020 dianggap hambar tak berisi. Disaat anak-anak muda kreatif dengan gagasannya untuk membantu promosi dan pengayaan aset budaya. Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Kebudayaan maupun Dinas Pariwisata acuh. 
 
Sebagaimana diungkapkan oleh Bambang Wijatmiko yang juga terlibat penggarapan pementasan teater bertajuk Raja Kecik ini angkat bicara Rabu (29/11/2017) saat melakukan konferensi pers pra pementasan disebuah resto di Jalan Arifin Ahmad.
 
"Digarap dengan promosi yang dimulai dari sebulan yang lalu supaya sampai ditengah-tengah masyarakat" kata Bambang menerangkan tentang karya Raja Kecik.
 
Baca Juga Yuk Nonton Pertunujukan Teater Bertajuk Raja Kecil
 
"Saya merasa sangat bahagia dan sekaligus merasa sedih karena apa bahagianya banyak perusahaan swasta yang mendukung dan sebaliknya pemerintah yang mengusungkan Visi Misi Riau 2020 tidak mau ambil peduli dengan semangat anak muda yang mau memajukan kebudayaan dari segi pertunjukan" kritik Bambang.
 
"Saya meminta video testimoni dengan ibu Septina sebagai orang tua kami di pemerintah tidak bersedia mendukung, secara moral dan juga Dinas Kebudayaan seorang ibu saripah sebagai penyelenggara Festival Lancang Kuning tidak memberi dukungan, karena saya meminta bantu Triplek bekas acara festival Lancang Kuning beliau tidak mau memberi dengan alasan untuk digunakan pada acara lain" kritik pedas Bambang.
 
Sebelumnya diberitakan bahwa Hang Kafrawi sastrawan yang juga sutradara lokal di Riau ini mengajak khalayak ramai selaku penggemar pertunjukan teater menikmati karya pementasan dengan judul "Raja Kecil". Dimana pementasan ini lakonnya dari Sanggar Teater Matan, dan Hang Kafrawi sendiri adalah pengasuh teater tersebut.
 
"Naskah Raja Kecik diangkat dari sejarah Kerajaan Siak dan Johor, sejarah ini juga menceritakan kepahlawanan bangsa melayu yang membuka peradaban melayu besar di tanah melayu ini" terang Hang Kafrawi saat jumpa pers disebuah restoran di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru (29/11/2017).
 
Loading...
BERITA LAINNYA