Kapal Motor Terbakar di Perairan Indragiri 1 orang ABK Hilang Tenggelam

Jumat, 02 Februari 2018 - 14:03:29 wib | Dibaca: 2027 kali 
Kapal Motor Terbakar di Perairan Indragiri 1 orang ABK Hilang Tenggelam
KM Vega Jaya terbakar , Kamis, 1/2/ 2018, sekira pukul 20.30 WIB di Perairan Indragiri

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - KM. Vega Jaya GT 5 bermuatan sembako dan tabung gas elpiji, terbakar di Perairan Sungai Indragiri Kelurahan Sungai Perak Kecamatan Tembilahan, Kamis, 1/2/ 2018, sekira pukul 20.30 WIB.

 
Akibat kejadian tersebut, salah seorang ABK, hilang, sedang Nakhoda dan seorang ABK ditemukan dalam keadaan selamat. Korban yang hilang bernama Icap (17 Tahun), warga Parit 8 Tembilahan.
 
Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony, S.I.K., M.H., melalui Kasat Polairud AKP. H. Awaluddin Dalimunthe, menceritakan kronologis kejadian bermula sekira pukul 19.30 WIB, KM Vega Jaya, yang bermuatan sembako sebanyak 15 Ton, dan tabung gas elpiji 12 Kg, sebanyak 20 tabung, dinakhodai oleh Jamal (39 tahun) serta 2 orang ABK Rian (18 tahun) dan Icap.
 
Kapal motor Vega Jaya berangkat dari Tembilahan menuju ke PT. MGI Kecamatan Pelangiran. Setelah 45 menit berlayar, kapal tersebut singgah di pinggir Sungai Indragiri Kelurahan Sungai Perak, karena mesin kapal mengalami kerusakan.
 
Rian lalu menghidupkan mesin Robin, untuk menyedot air di petak kapal. Namun hanya sesaat mesin pompa air itu hidup, tiba - tiba mesin Robin itu terbakar. Api dengan cepat membesar dan membakar kapal dan muatanya.
 
Personel Sat Polairud Polres Indragiri Hilir dan BPBD Kabupaten Indragiri Hilir, berusaha memadamkan api dan mengevakuasi awak kapal, namun seorang ABK atas nama Icap, sampai saat ini belum ditemukan.
 
Sedangkan sang nakhoda kapal, Jamal, dibawa ke RSUD Puri Husada Tembilahan, karena menderita luka bakar ringan.
 
Sampai saat ini, pencarian terhadap korban masih dilakukan Tim SAR Gabungan Sat Polairud Polres Indragiri Hilir dan BPBD Kabupaten Indragiri Hilir. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp. 300.000.000,- (Tiga ratus juta rupiah).
 
Reporter: Daud M Nur

Loading...
BERITA LAINNYA