Sumur Bor di Inhil Mengeluarkan Gas

Kamis, 20 Desember 2018 - 19:50:09 wib | Dibaca: 2123 kali 
Sumur Bor di Inhil Mengeluarkan Gas

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Peristiwa yang sangat langka terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir, sebuah sumur bor yang baru dibangun mengeluarkan gas.
 
Kejadian langka ini terjadi di belakang rumah Rauzi seorang security Yayasan Mutiara Hati PT. RSUP Pulau Burung, Jalan Al Iman Desa Pulau Burung Kec. Pulau Burung Kab. Inhil.
 
Kapolres Inhil AKBP Christian Rony membenarkan adanya semburan gas tersebut bermula Senin 17 Desember 2018 Sekira Pukul 10 Wib, Rauzi berencana hendak mencari sumber air bersih di samping rumah miliknya dengan cara membuat sumur bor. 
 
Kemudian pada Selasa 18 Desember sekira Pukul 09.00 Wib, Rauzi membersihkan lokasi rencana lembuatan sumur bor kemudian melakukan penggalian tanah dengan cara tradisional yakni memasukan beberapa batang pipa ke dalam tanah dan keesokan harinya Rabu 19 Desember 2018 sekira Pkl 13. 30 Wib Rauzi melanjutkan pengeboran  manual.
 
"Setelah pada posisi  kedalaman +- 32 M ( 8 batang Pipa), Rauzi mencium bau busuk lumpur dan bau seperti gas," sebut Kapolres 
 
Kemudian Rauzi berhenti melakukan pengeboran. Selang 30 menit Rauzi menceritakan kepada tetangganya bahwa semur bor yang dibuat olehnya di samping rumahnya mengeluarkan bau gas. Dan karena penasaran ke dua orang saksi mendatangi lokasi semur bor tersebut.
 
Setelah sampai di lokasi saksi mencoba mengecek pada bagian ujung pipa dan bau gas sangat kuat dan pada ujung pipa mengeluarkan uapan gas dan setelah di pancing dengan menggunakan karek api, dan api langsung menyala pada ujung pipa. 
 
Saat Ini ujung pipa yang mengeluarkan semburan gas telah ditutup dengan menggunakan kain basah dan lokasi semburan gas telah di pagar dengan menggunakan kayu serta  telah di pasang garis pembatas oleh Polsek Pulau Burung.
 
"Lokasi di jaga oleh Personel Polsek Pulau Burung dan Anggota Danramil 11 Pulau Burung, guna mengantisipasi warga yang berdatangan untuk melihat dan mencegah hal - hal yang tidak diinginkan," 
 
Untuk menindaklanjuti semburan gas tersebut, Kepada KA melalui Kasat Bimas Polres Inhil Agar menyampaikan kepada pihak Pemkab Inhil dalam hal ini Dinas Pertambangan dan Energi untuk meneliti dan mengambil sample semburan gas untuk diketahui seberapa banyak kandungannya dan apakah berfotensi timbulkan kerawanan atau tidak.
 
Loading...
BERITA LAINNYA