GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Mantan anggota DPR RI, Dr. Hj. Nurlia SH MH terpilih memimpin organisasi Kerukunan Keluarga Indragiri Hilir (KKIH) Kota Pekanbaru periode 2021-2026 dalam Musyawarah Besar (Mubes) yang berlangsung di Hotel Pangeran, Sabtu 5 Februari 2022.
Mubes yang diselenggarakan dalam rangka pergantian kepengurusan lama pimpinan Prof Sujianto, dibuka oleh Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT dan dihadiri Bupati Indragiri Hilir H.M. Wardan beserta Wakil Ketua DPRD Riau H Agung Nugroho dan Ketua Forum Pembauran Kebangsaan Provinsi Riau A.Z. Fachri Yasin MA.
Nurlia adalah pengusaha asal Igal, Kecamatan Mandah, yang telah melanglang buana dalam kancah politik sebagai anggota DPRD Inhil, DPRD Riau hingga DPR RI. Nurliah merupakan perempuan pertama yang diberikan kepercayaan memimpin organisasi kedaerahan tersebut.
Nurlia mengaku bersyukur dan berterima kasih atas amanah yang diberikan. Dengan harapan kepengurusannya nanti mendapat dukungan semua pihak terutama para tokoh dan masyarakat Indragiri Hilir yang berada di Pekanbaru.
“Ibarat lidi, kalau hanya sebatang belum bisa menjadi sapu. Karena itu perlu dukungan semua pihak atas jabatan ini,” sampainya
Sebagai organisasi kekeluargaan, Nurlia juga berharap KKIH adalah rumah bagi seluruh masyarakat, baik yang lahir, besar dan berkeluarga dengan masyarakat Indragiri Hilir. Karena itu KKIH ke depan harus menjadi rumah bagi seluruh masyarakat Indragiri Hilir.
“Ini adalah organisasi silaturahmi, KKIH tidak bicara suku atau golongan, semua adalah untuk masyarakat Indragiri Hilir,” tambahnya.
Program utama nantinya, bagi Nurlia adalah menjalin silaturahmi serta melakukan pendataan seluruh warga Indragiri Hilir di Pekanbaru. “Kami berharap nantinya ada database masyarakat,” pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Indragiri Hilir H.M Wardan saat pembukaan Muvbes mengucapkan selamat melaksanakan kegiatan pemilihan kepengurusan KKIH Pekanbaru tahun ini. Ia berharap dalam Mubes dapat terpilih kepengurusan yang mampu membesarkan KKIH dan memberikan kontribusi untuk masyarakat Inhil yang ada di Kota Pekanbaru.
Wardan juga mengajak KKIH untuk mencari solusi dalam membesarkan organisasi. Salah satu potensi yang ada di Inhil adalah perkebunan kelapa. Bagaimana potensi ini dapat dijadikan suatu peluang KKIH dalam menciptakan lapangan usaha untuk masyarakat Inhil di Pekanbaru.