Sempat Buron, Otak Pelaku Begal Diringkus di Kampar

Jumat, 17 Februari 2023 - 11:01:09 wib | Dibaca: 430 kali

Pelaku begal di Pekanbaru mengenakan baju orange setelah dibekuk aparat.

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Setelah buron beberapa waktu lalu akhirnya otak pelaku begal di beberapa lokasi di Pekanbaru berhasil diringkus Polresta Pekanbaru.

Pelaku berinisial DAW (21) berhasil di tangkap di Desa Kota Garo, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau pada Selasa (14/02/23).

Pelaku yang juga sebagai otak pembegalan di beberapa lokasi di Pekanbaru itu ditangkap setelah dilaporkan korban Rivaldo Andi Tanzil ke pihak Polresta Pekanbaru.

Aksi pembegalan itu pada Minggu (29/01/23), korban bersama temannya mengendarai sepeda motor melewati jalan SM Amin menuju Jalan Naga Sakti Pekanbaru.

Saat melintas tiba-tiba sampai di depan showroom Toyota langsung dipepet dari arah belakang oleh pelaku dan langsung menyuruh berhenti.

Namun korban tidak mau, akhirnya pelaku menendang korban hingga terjatuh. Korban juga dipukul pelaku dan merampas sepeda motor Yamaha N-Max BM 3425 GAQ milik korban.

"Kejadian itu kemudian dilaporkan korban. Lalu kita melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil menangkap sejumlah pelaku lain terlebih dahulu," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan.

Saat itu sedikitnya ada 12 pelaku yang berhasil diamankan petugas. Sementara DAW berhasil melarikan diri dan masuk DPO.

Sementara pada Selasa (14/02/23) petugas mendapatkan informasi bahwa pelaku ada di wilayah Kampar. Petugas lantas melakukan pengejaran dan berhasil menangkap DAW di rumah saudaranya di Desa Kota Garo.

"Saat diintrogasi pelaku mengakui semua perbuatanya. Selanjutnya kita bawa ke kantor Polresta Pekanbaru untuk dilakukan proses sidik dan pengembangan kasus lebih lanjut," paparnya.

Dari tangannya petugas berhasil menyita satu unit sepeda motor Yamaha Nmax Hitam No Pol. BM 3425 GAQ, lalu sebuah stick besboll warna silver merek speeds, dan 1 unit handphone iphone 14 promax warna Hitam.

"Pelaku merupakan DPO dari para pelaku curas yang beraksi di Kubang dan SM amin beberapa waktu lalu. Saat ini masih dikembangkan," tandasnya