GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - PT Pulau Sambu turut mendukung program pemerintah untuk peningkatan ekonomi nasional. Salah satunya melalui pembinaan kepada UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) di Inhil. Pada tanggal 27 Oktober 2024, PT Pulau Sambu hadir dalam Forum Bisnis di Hotel Top 5.
Kegiatan ini masih merupakan serangkaian dalam acara UMKM Expo Inhil 2024. Dalam kesempatan itu, dilakukan penandatanganan MOU antara PT Pulau Sambu dengan UMKM Dapur Surya Ani. Turut hadir Kadis Dinas Penanaman Modal PTSP Kab. Inhil, PJ Bupati yang diwakili oleh Asisten II Setda Inhil, BP Junaidi S.Sos, Ketua HIPMI Inhil,Yayasan Mitra Insani, Pelaku UMKM di Inhil, serta Pimpinan/perwakilan perusahaan.
Penandatanganan MOU antara PT Pulau Sambu dan Dapur Surya Ani merupakan bentuk nyata dukungan perusahaan kepada UMKM di Indragiri Hilir.
“Melalui kesempatan ini saya sekaligus ingin mengucapkan terima kasih kepada PT Pulau Sambu yang senantiasa mendukung Dapoer Surya Ani sehingga kami dapat kian bertumbuh hingga saat ini,” timpal Suryani selaku pemilik UMKM Dapoer Surya Ani.
“Semoga kerjasama antara kami terus langgeng dan bersama kita dapat meraih prestasi. Amiin!” Lanjutnya. Dengan telah terjalinnya kerjasama, Sambu Group bergarap kolaborasi antar sektor dapat kian menguat guna meningkatkan roda ekonomi di Indragiri Hilir.
Masih dalam bahasan peningkatan roda ekonomi di Indragiri Hilir, PT Pulau Sambu terbukti membantu roda ekonomi dengan penghargaan yang diberikan dari pemerintah kabupaten Indragiri Hilir.
Adapun PT Pulau Sambu mendapatkan prestasi dalam penyerapan tenaga kerja terbanyak kedua di Indragiri Hilir pada tahun 2023. Penghargaan bergengsi ini diserahkan pada acara malam puncak UMKM Expo Inhil yang diadakan di Lapangan Gajah Mada, Tembilahan diserahkan langsung oleh Pj Bupati Indragiri Hilir H. Erisman Yahya.
“Penghargaan yang dianugerahkan pemerintah kabupaten Indragiri Hilir kepada PT Pulau Sambu ini merupakan bentuk apresiasi kepada perusahaan atas kontribusinya dalam menciptakan peluang kerja bagi masyarakat lokal. Sehingga secara linear akan memberikan manfaat bagi perekonomian daerah sekaligus membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat,” ujar Haryono, S.Hut T, M. Si selaku Kepala Dinas Penanaman Modal PTSP Kab. Inhil.
“Terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan kepada PT Pulau Sambu. Penghargaan ini adalah bentuk penghormatan atas komitmen perusahaan dalam menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal. Dengan jumlah tenaga kerja yang diserap, semoga tidak hanya membantu menurunkan angka pengangguran, tetapi juga memperkuat ketahanan ekonomi daerah,” timpal Uddin selaku Humas PT Pulau Sambu di Kuala Enok.
“Besar harapan kami PT Pulau Sambu dapat terus tumbuh bersama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk memajukan ekosistem kelapa di Indonesia serta roda ekonomi di Indragiri Hilir,”tutup Uddin.
Tentang Sambu Group
Didirikan pada tahun 1967 oleh Tay Juhana, PT Pulau Sambu merupakan perusahaan yang bergerak di bisnis pengolahan kelapa. Memiliki tiga pabrik yang tersebar di Provinsi Riau—PT Pulau Sambu di Kuala Enok (1967), PT Pulau Sambu di Guntung (1983), dan PT Riau Sakti United Plantations (1993)—Sambu Group berusaha menciptakan industri kelapa ke level lebih tinggi melalui pengembangan sistem yang berbeda dari yang pernah ada sebelumnya.
Sambu Group berhasil mengintegrasikan petani kelapa lokal Indonesia dengan pasar. Petani kelapa menjadi entitas yang tak terpisahkan secara sosial dengan perusahaan. Sebagai pelopor industri kelapa, Sambu Group berusaha mengembangkan inovasi produk berbasis kelapa melalui merek KARA. Usaha Sambu Group mengakomodir kebutuhan kelapa untuk industri bermitra dengan masyarakat dan lingkungan untuk menghadirkan inklusifitas sosial, konservasi lingkungan hidup, dan stabilitas ekonomi bagi bisnis dan masyarakat disekitar.