KPU Riau Tetapkan 6.642 Ribu Pemilih Milik Kampar Pada Pileg 2014

gagasanriau.com ,Pekanbaru-Komisi Pemilihan Umum Riau menyatakan sebanyak 6.642 pemilih yang sebelumnya berada di Kabupaten Rokan Hulu pidah ke Kabupaten Kampar dalam Pemilihan Umum Legislatif 9 April 2014. "Sebagai buntut dari berpindahnya lima desa dari Rohul ke Kampar, terdapat 6.642 pemilih yang proses administrasi pemindahannya sedang dilakukan KPU provinsi," kata Ketua KPU Riau Tengku Edy Sabli di Pekanbaru, Jumat (13/12/2013). Kelima desa tesebut yakni Tanah Datar, Rimbo Jaya, Rimbo Makmur, Muara Intan dan Intan Jaya. Kelima desa ini sempat menjadi perdebatan karena belum jelas statusnya, apakah masuk Kabupaten Kampar atau Kabupaten Rokan Hulu. Sewaktu dilakukan tahap pemungutan suara pemilihan kepala daerah Riau putaran pertama 4 September 2013 dan putaran kedua 27 November 2013, pemilih yang berasal dari lima desa itu masih masuk dalam wilayah administratif Rohul. Pada Pilkada Riau putaran pertama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) belum menjalankan amar putusan Makamah Agung (MA) yang dikeluarkan 10 September 2012 mencabut lima desa tersebut dari Rokan Hulu. Kemendari baru menjalankan amar putusan MA pada 30 Mei 2013 yang meneruskan ke Gubernur Riau bahwa lima desa tersebut masuk dalam wilayah Kampar, sehingga baru bisa dijalankan KPU Riau dalam pemilu legislatif. "Secara nasional untuk pemilu legislatif dan tahap pemungutan suara dilakukan pada 9 April 2014, lima desa itu sudah dipindahkan ke Kampar dari sebelumnya di Rokan Hulu," katanya. Dengan demikian, secara otomatis pemilih yang berada di lima desa tersebut juga jadi berpindah dari daerah pemilihan Riau satu ke daerah pemilihan Riau dua. "Sesuai dengan daerah pemilihan tersebut, pemilih di lima tersebut juga harus memilih wakilnya di DPR pada daerah pemilihan dua," ucap Edy. Daerah pemilihan Riau satu terdiri dari Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Siak, Kota Dumai dan Kota Pekanbaru. Antarariau