Pemko Harapkan Peran Aktif Ortu Atasi Kekerasan Terhadap Anak

Gagasanriau.com Pekanbaru-Pada peringatan hari Anak Nasional Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi meminta peran aktif semua pihak agar menekan angka kekerasan seks terhadap perempuan dan anak.

"Tingkat kekerasan seks terhadap anak yang belakangan trendnya meningkat. Sampai Agustus ini sudah ada 37 kasus,"ujar Ayat, Senin(25/8) usai membuka seminar dan sosialisasi pencegahan tindak kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak. Ayat juga menghimbau kepada setiap orang tua untuk aktif dalam mengontrol perkembangan anak-anak mereka.

"Sebagai orang tua kita harus waspada dan aktif dalam mengontrol perkembangan anak. Pasalnya, zaman sekarang ini tingkat kekerasan terhadap anak sangat tinggi," ungkapnya.

Menurut Ayat, untuk mengontrol perkembangan anak ini tidak perlu melakukan hal-hal yang begitu extrim seperti mengekang segala aktifitas diluar rumah. Namun harus diarahkan dengan cara yang lembut, yaitu dengan mendekatkannya ke agama.

"Kita melakukan pendekatan itu dari hati. Sehingga dia akan sadar dan bisa mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk," jelas Ayat.

Ditempat yang sama, Kepala BPN-KB, Neng Elida mengatakan bahwa sepanjang tahun 2014 ini tindak kekerasan semakin tinggi, dimana khusus di Pekanbaru ada 37 kasus kekerasan. Ini sudah kita proses dengan cara mediasi.

"Di BPM-KB ada tim mediasi yang bertugas menangani pelaporan kekerasan seks terhadap perempuan dan anak. Mereka kita bantu menyelesaikan dengan pelaku," tambahnya.

Rina