Bawaslu Riau Cek Kesiapan Pilkada Kuansing

GAGASANRIAU.COM, TALUKKUANTAN — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau melakukan kunjungan kerja (kunker) ke  Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) untuk mengecek kesiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun depan.

 

Kunker yang berlangsung Senin (22/7/2019)ini dilakukan dalam bentuk pertemuan di ruang Multi Media, kantor Bupati setempat.

 

Kehadiran Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan dan rombongan disambut Sekda Kabupaten Kuansing Dr. Diyanto Mampanini.

 

Dalam kesempatan itu, Sekda Kabupaten Kuansing menyampaikan permintaan maaf Bupati Mursini yang berhalangan hadir.

 

Dalam pertemuan tersebut, Rusidi menjelaskan anggaran yang diusulkan Bawaslu terkait honor (gaji) pengawas Ad-hoc yakni Panwas Kecamatan, Panwas Kelurahan/Desa, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (Pengawas TPS).

 

Selanjutnya, Rusidi menjelaskan bahwa selain honor, anggaran tersebut sudah termasuk dalam anggaran Pokja, Sentra Gakumdu, serta anggaran persidangan-persidangan terkait masalah pemilu.

 

"Anggaran yang kami usulkan sudah termasuk didalamnya honor pengawas Kecamatan, Kelurahan/Desa, PTPS, Pokja, Gakumdu serta persidangan-persidangan yang terkait pemilu nanti." terang Rusidi.

 

Menanggapi paparan Ketua Bawaslu Riau ini, Sekda Kabupaten Kuansing Diyanto Mampanini meminta kepada pihak Bawaslu dan KPU untuk menyampaikan usulan tersebut kepada Bupati Mursini dan Tim TAPD agar tidak terjadi timpang tindih anggaran antara APBN dan APBD.

 

Di samping itu, dia juga meminta kepada Bawaslu dan KPU untuk mengefisiensikan anggaran tersebut dikarenakan tahun 2020 banyak kegiatan pemerintah lainnya.

 

"Untuk usulan anggaran ini akan saya sampaikan kepada bapak Bupati dan tim TAPD kami. Namun mengingat tahun 2020 terdapat beberapa kegiatan dengan skala prioritas, kami mohon untuk mengefisiensikan anggaran tersebut," katanya. 

 

Seperti diketahui, pada tahun 2020 nanti di Provinsi Riau terdapat 9 Kabupaten/Kota yang akan menggelar Pilkada serentak, termasuk Kuansing. Untuk kegiatan tersebut pihak KPU mengusulkan anggaran sebesar Rp 44 miliar dan  Bawaslu mengusulkan anggaran sebesar Rp15 miliar.* (rilis)

 

Editor : Deden Yamara.