Daerah

Tokoh Agama Lakukan Pertemuan Terkait Insiden Tolikora Papua

Gagasanriau.com Pelalawan - Menyikapi insiden Tolikara di Provinsi Papua tokoh masyarakat dan tokoh agama Kabupaten Pelalawan melakukan pertemuan diruang rapat Kantor Bupati, Jum'at (24/07/2015).

Pertemuan tersebut dipimpin oleh Sekda Kabupaten Pelelawan H.T. Mukhlis, Kapolres AKBP Ade Johan H.Sinaga dan Kemenag Kabupaten H. Zulkifli.

Adapun yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah Wakapolres Kompol Suparman .SIK Kapolsek Pangkalan Kerinci Kompol Razif, Kasat Intelkam Polres AKP H. Dwi Atmaja, Ketua MUI H. Iswadi. M, Ketua FKUB H. Fadil Harahap, Ketua Persekutuan Gereja Indonesia Pendeta Richard Siahaan serta sekitar 10 orang undangan lainnya.

Hasil dalam rapat / pertemuan tersebut adalah membuat pernyataan sikap dan himbauan bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat Kabupaten Pelelawan.

Dalam pertemuan tersebut, hasil keputusan pertama adalah mengecam terjadinya insiden Tolikara, dan mendukung sepenuhnya upaya penegakan hukum dengan mengedepankan profesionalitas dan percepatan rekonsiliasi sosial yg sedang di lakukan pemerintah

Setelah itu menghimbau kepada tokoh Islam, Kristen, Katholik, Budha, Hindu dan Konghu Chu agar mengedepankan kerukunan antar umat beragama dan menjaga toleransi agama dlm bingkai keutuhan NKRI, dengan terus menerus membangun komunikasi positif ( Melalui FKUB ) untuk mengawal stabilitas kerukunan beragama yg tlh terbangun sejak lama di Kabupaten Pelelawan.

Menghimbau kpda para tokoh agama dan tokoh masyarakat agar menenangkan dan mengontrol umat masing - masing untuk tidak melakukan tindakan yg merusak kerukunan antar umat bergama.

Menghimbau masyarakat Kab. Pllwn untuk tdk terpengaruh dengan insiden tersebut, dan menolak setiap upaya provokasi masyarakat berkaitan dengan insiden tersebut. Menghimbau kepada masyarakat untuk melaporkan kepada aparat pemerintah dan atau aparat penegak hukum jika menemukan upaya atau gerakan mencurigakan yg mengganggu stabilitas sosial dan kerukunan hidup beragama di lingkungannya masing - masing.

Pernyataan tersebut di tanda tangani oleh seluruh peserta rapat yg hadir dan di saksikan oleh Sekda Kabupaten Pelelawan, Kapolres dan Kemenag setempat.

Reporter Rommel Sirait


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar