Daerah

Tak Serius, Puluhan Bus Hibah Kemenhub Nongkrong Tak Berguna

"Itupun diawal sudah ada kerjasama dengan sponsor perbankan untuk baner," katanya menerangkan.

Sementara sebut Arifin untuk biaya perawatan, bbm, sopir dan pramugari 12 bus harus disubsidi oleh Pemerintah Kota (Pemko).

"Makanya  sisanya kini 38 bus harus mangkrak di terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru. Karena butuh biaya besar untuk mengoperasikannya, sementara APBD kita tahun ini sedang dirasionalisasi," tegasnya.

Untuk pengamanan aset bus baru yang parkir pihaknya menempatkan 38 bus hibah berbadan besar ini dibagian lapangan BRPS yang tidak bisa dijangkau oleh tangan jahil.

Namun dapat dipantau dengan mudah oleh petugas penjaga terminal. Tidak ada pengamanan khusus hanya lokasi parkirnya terisolir akses keluar.  


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar