Daerah

Jamiluddin: Secara Pribadi Saya Sangat Peduli Perkembangan Dunia Pendidikan

GAGASANRIAU.COM, ROHIL - Plt Bupati Rokan Hilir Jamiluddin saat pelaksanaan peringatan hari pendidikan nasional menyebutkan bahwa secara pribadi dan juga instansi ia sangat peduli dengan perkembangan dunia pendidikan yang ada di kabupaten Rokan hilir saat ini.
 
Untuk itu, ia meminta bantuan dan dukungan dari semua pihak, terutama guru yang memiliki peran penting. 
 
Ia mengatakan, seorang guru haruslah menjadi pendidik bukan Pengajar. Menurutnya, jika hanya menjadi pengajar, setelah pemberian materi seleksi maka tugas pun ikut selesai.
 
 
"Namun jika jadi pendidik, maka akan bisa menghasilkan karakter yang hebat dan berhasil, makanya harus lah jadi pendidik bukan hanya pengajar," ungkapnya. 
 
Selain itu, kegiatan hardiknas yang berlangsung di taman budaya batu enam tersebut juga sekaligus diserahkan penghargaan bagi guru, kepala sekolah pengawas berprestasi. Kata Plt Bupati penilaian tersebut murni dan tidak ada pandang bulu.
 
"Semuanya murni penilaiannya mencakup kinerja mereka, setiap tahunnya kita berikan penghargaan bagi kepala sekolah, pengawas hingga guru berprestasi. Dan tak ada pilih kasih, istri saya saja seorang guru dan tak pernah mendapatkan penghargaan karena pengajaran yang di berikan itu murni penilaiannya," paparnya. 
 
Selain itu pada momentum hari pendidikan nasional tahun ini, Plt Bupati juga berharap agar kedepannya pendidikan di Rokan Hilir semakin maju dan berkembang. 
 
"Untuk kesejahteraan guru, kita mohon semua guru honorer dan guru bantu terus bersabar dan ikhlas, karena dengan keihklasan semuanya bisa kita capai. Kami pun selalu memperjuangkan nasib mereka, karena sampai kemarin pun kita sudah bicarakan hal itu kepaa Kemenpan RB, dan kita tunggu saja hasilnya," sebutnya. 
 
Dan untuk sarana serta prasarana yang ada saat ini, Pemkab sudah mengalokasikan dalam APBD, namun karena saat ini keadaan keuangan di Rokan Hilir sedang tidak baik, makanya pembangunan infrastruktur sekolah yang ada di Rokan Hilir belum bisa dilaksanakan. 
 
"Namun ada beberapa yang sudah dilaksanakan, kita tetap jadikan itu prioritas kita, namun saat ini kita sama-sama tau keadaannya," terangnya. 
 
 
Pada peringatan hari pendidikan nasional tahun ini masih dilaksnakan di lapangan budaya batu enam dihadiri oleh Forkompinda, kepala dinas, kepala sekolah hingga siswa SD sampai SMA. 
 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar